BOLASPORT.COM - Penyerang Real Madrid, Eden Hazard, tidak akan selevel dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi karena satu alasan tertentu.
Real Madrid mengambil keputusan berani dengan mendatangkan Eden Hazard dari Chelsea pada awal musim lalu.
Real Madrid rela merogoh kocek hingga 115 juta euro atau sekitar Rp2,01 triliun.
Hazard diharapkan mampu mengisi kekosongan posisi sayap kiri ofensif yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo.
Pasalnya, Vinicius Junior dan Rodrygo Goes saat itu tak mampu memenuhi ekspektasi untuk menjadi pengganti Ronaldo di sisi kiri.
Baca Juga: Tak Bisa Jaga Kondisi Fisik, Eks Pemain Chelsea Semprot Eden Hazard
Alih-alih bermain apik, Hazard rupanya malah akrab dengan cedera saat di Real Madrid.
Alhasil, penyerang asal Belgia itu tak sering tampil dalam setiap pertandingan Real Madrid pada musim 2019-2020.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, Hazard hanya tampil sebanyak 22 kali di semua kompetisi untuk Real Madrid pada musim 2019-2020.
Hazard juga hanya mencetak 1 gol dan 7 assist dari 22 laga yang sudah dia lakoni musim lalu.
Belum berhenti pada musim lalu, Hazard juga tak kunjung bermain apik pada musim ini.
Baca Juga: Tak Peduli dengan Laga Reuni, Eden Hazard Hanya Ingin Real Madrid Menang
Penyerang berusia 30 tahun itu baru bermain sebanyak 16 kali di semua kompetisi untuk Real Madrid pada musim ini.
Hazard juga baru mencetak tiga gol dan belum memberikan assist satu pun.
Statistik tersebut jelas membuat ekspektasi tinggi terhadap Hazard turun sangat drastis.
Padahal, saat masih membela Chelsea, Hazard selalu disandingkan dengan dua megabintang sepak bola, yakni Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Nampaknya, kini Hazard memang tak pantas untuk disandingkan dengan Ronaldo dan Messi.
Baca Juga: Reuni 24 Menit Hazard dan Chelsea, Tanpa Ancaman dan Gocekan
Ungkapan senada juga disampaikan oleh mantan sayap Chelsea, Damien Duff.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Duff menyebut Hazard tidak akan pernah selevel dengan Ronaldo dan Messi.
Menurut Duff, ada satu alasan yang membuat mantan penyerang Lille itu tidak akan bisa mencapai level tersebut.
Satu alasan yang dimaksud Duff adalah kedisiplinan dan profesionalitas Hazard dalam menjaga berat badannya.
"Anda akan mengkhawatirkan Hazard untuk ke depannya," kata Duff.
Baca Juga: Andai Pilih Barcelona, Eden Hazard Sudah Jadi Pemain Terbaik di Dunia
"Dia berusia 30 tahun, dia mengandalkan ketajaman, menjadi penggiring bola yang cepat. Kita semua tahu setelah 30 tahun keadaannya menurun."
"Dia tidak pernah menjadi seorang profesional top dan dia tidak pernah memiliki motivasi seperti Messi dan Ronaldo."
"Jika Hazard melakukannya, Anda mungkin akan menyebut dia sejajar dengan mereka sebagai dua pemain hebat."
"Dia muncul untuk pramusim pertamanya di Real Madrid, sebagai Galactico setelah dibeli dengan 160 juta euro, kelebihan berat badan. Gemuk. Sebut saja apa yang Anda inginkan," tutur Duff menambahkan.
Duff juga menekankan pola hidup Hazard membuatnya menjadi mudah cedera.
Baca Juga: 5 Hal yang akan Terjadi kalau Eden Hazard Tak Tinggalkan Chelsea
"Anda akan mengkhawatirkannya, karena dia mengalami 11 cedera dan kembali dari 11 cedera, dan dia hampir tidak bermain dalam dua tahun," ujar Duff.
"Anda harus memiliki motivasi, Anda harus menjadi seorang profesional top."
"Anda bisa membantah bahwa sepanjang kariernya, dia selalu berjuang melawan berat badannya."
"Direkrut oleh Real Madrid seharga 160 juta euro, Anda datang ke pramusim dengan bentuk tubuh seperti itu."
"Dia menjadi kelebihan berat badan karena dia sedang liburan. Aku tidak mengalami itu. Aku benci membidiknya pada pemain, tapi toh itu selalu ditujukan padanya," ucap Duff menambahkan.
Baca Juga: Dibandingkan dengan Eden Hazard, Begini Respons Christian Pulisic
Sampai saat ini, Hazard baru bermain sebanyak 38 kali di berbagai ajang dalam dua musim.
Hazard juga baru mencetak empat gol dan tujuh assist selama membela Los Blancos.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar