BOLASPORT.COM - Barcelona era Pep Guardiola rupanya pernah membuat eks gelandang Rea Madrid, Xabi Alonso, ingin pulang meskipun baru bermain selama 20 menit.
Laga El Clasico merupakan salah satu duel paling bergengsi di dunia sepak bola saat ini.
Laga yang mempertemukan dua raksasa Spanyol, Real Madrid dan Barcelona, selalu menampilkan pertandingan yang seru.
Bahkan, tak jarang laga berlangsung panas dan memunculkan insiden-insiden perkelahian antarpemain dan staf yang berada di pinggir lapangan.
Tak hanya itu, El Clasico juga sering menghasilkan berbagai kejutan yang mungkin tidak pernah disangka sebelumnya.
Baca Juga: Setelah 25 Laga, Granada Akhirnya Sukses Runtuhkan Kandang Barcelona
Salah satu kejutan yang pernah terjadi adalah pada El Clasico pada 2010.
Saat itu, Barcelona menjamu Real Madrid di Stadion Camp Nou dalam lanjutan Liga Spanyol 2010-2011.
Tanpa diduga, Real Madrid harus terkapar tak berdaya usai dihajar lima gol tanpa balas oleh Barcelona.
Xavi Hernandez sudah membawa Barcelona unggul lebih dulu saat pertandingan baru berjalan 10 menit.
Delapan menit berselang, Barcelona menggandakan keunggulan lewat gol Pedro Rodriguez.
Baca Juga: VIDEO - Momen Ambyar Lionel Messi Gagal Cetak Gol Gampang
Real Madrid sempat menahan serangan Barcelona hingga babak pertama berakhir.
Akan tetapi, Blaugrana justru menggila di babak kedua dengan mencetak tiga gol lagi.
David Villa sukses mencetak brace dalam laga tersebut, masing-masing pada menit ke-55 dan menit ke-88.
Jelang bubaran, Jeffren Suarez membuat Barcelona menang 5-0 atas Real Madrid pada menit ke-90+1.
Partai tersebut menjadi pertandingan bersejarah karena menghasilkan skor yang di luar dugaan.
Baca Juga: Ronald Koeman Lebih Bingung Dapat Kartu Merah ketimbang Barcelona Kalah
Barcelona, yang saat itu masih dilatih Pep Guardiola, akhirnya keluar sebagai juara pada musim yang sama.
Hal sama rupanya dirasakan eks gelandang Real Madrid saat itu, Xabi Alonso.
Alonso ikut bermain dalam laga El Clasico yang berakhir dengan skor 5-0 tersebut.
Baru-baru ini, dalam wawancaranya dengan Jamie Carragher yang dilansir BolaSport.com via Marca, Alonso sempat menyampaikan perasaannya.
Alonso merasa sangat sedih dan putus asa saat Real Madrid kalah 0-5 dari Barcelona.
Baca Juga: Gelar Liga Spanyol Tak Ditentukan dari Hasil Duel Barcelona Kontra Atletico Madrid
Bahkan, mantan gelandang Liverpool itu sempat berpikir ingin segera pulang meskipun laga baru berjalan 20 menit.
"Kami tahu pada saat itu jika kami terlalu baik, mereka akan membunuh kami," kata Alonso.
"Pertandingan liga di Camp Nou kami kalah 5-0 dan itu adalah malam terburuk yang pernah saya alami di lapangan sepak bola."
"Setelah 20 menit saya ingin pergi, pulang, mandi, dan pulang."
"Itu sangat menyakitkan. Itu memberi kami tekad yang besar. Kami tidak bisa terlalu bagus atau kami tidak akan mengalahkan mereka musim depan," ucap Alonso menambahkan.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Terpeleset, 4 Tim Miliki Kans Juara hingga 5 Laga Akhir
Alonso sendiri pernah bermain untuk Real Madrid pada medio 2009 hingga 2014.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar