BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, belum bisa bangit dari kesulitan yang dialami pada hari pertama MotoGP Spanyol 2021.
Valentino Rossi mengawali gelaran MotoGP Spanyol 2021 dengan hasil buruk.
Valentino Rossi tampak keteteran pada hari pertama MotoGP Spanyol 2021 yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol (30/4/2021).
Melaju di atas motor Yamaha YZR-M1, Valentino Rossi untuk sementara menduduki posisi ke-21 dalam hasil kombinasi FP MotoGP Spanyol 2021.
Baca Juga: Moto3 Spanyol 2021 - Bikin Indonesian Racing Melesat, Gabriel Rodrigo Kaget
The Doctor hanya bisa membukukan waktu lap terbaik 1 menit 38,698 detik yang diraih pada FP2 MotoGP Spanyol 2021.
Catatan Valentino Rossi tersebut nyaris 1,5 detik lebih lambat dari pembalap tercepat pada hari pertama, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Francesco Bagnaia menduduki posisi teratas dalam hasil kombinasi berkat torehan waktu lap terbaik 1 menit 37,209 detik.
Padahal, di atas kertas karakter Sirkuit Jerez lebih menguntungkan bagi Yamaha ketimbang Ducati.
Baca Juga: Moto3 Spanyol 2021 - Manajer Tim Harap Laju Andi Gilang Tak Tersendat Lagi
Performa Yamaha juga terbilang bagus pada hari pertama MotoGP Spanyol 2021.
Tiga pembalap pabrikan garpu tala yaitu Fabio Quartararo, Maverick Vinales (Monster Energy), dan Franco Morbidelli (Petronas SRT) memborong posisi lima besar.
Valentino Rossi pun merasa kecewa dengan performanya pada hari pertama ini.
Baca Juga: Moto3 Spanyol 2021 - Andi Gilang Ungkap Kendala Hari Pertama
Pembalap berusia 42 tahun itu tidak bisa melaju dengan cepat karena tidak memiliki grip yang mumpuni dengan ban belakang.
Ritme balap yang dihasilkan Valentino Rossi belum cukup untuk membawanya ke posisi lebih baik lagi.
"Saya tak memiliki grip belakang dan tak bisa melaju dengan cepat saat pada satu lap maupun dalam ritme," kata Valentino Rossi, dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Ban di bagian belakang tidak memberi saya daya cengkeram," tuturnya menjelaskan
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2021 - Alasan Valentino Rossi Masih Merana
Masalah ban belakang sudah menjadi masalah Valentino Rossi sejak beberapa tahun terakhir.
Valentino Rossi sendiri menegaskan bahwa dirinya telah mencoba melakukan apa pun termasuk menjajal dua motor dengan setelan berbeda.
Namun, ibarat menghadapi jalan buntu, pemenang sembilan gelar juara dunia itu makin kecewa karena belum memiliki solusi jitu.
"Kami tidak dapat menemukan solusinya dan kami telah kehabisan ide," tutur Valentino Rossi menambahkan.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2021 - Bukan karena Jelek, Alasan Marc Marquez Menghilang pada FP2
Valentino Rossi menjelaskan bahwa ban belakang dari Michelin musim ini terlalu lunak.
Hal ini tidak menguntungkan bagi Valentino Rossi yang sudah dikenal memiliki kecenderungan dengan ban berkompon keras.
"Ban belakang sekarang sangat lunak dan sepanjang karier saya lebih suka kompon yang lebih keras," ucap Valentino Rossi.
"Namun pembalap lain telah melaju cepat dengan ban ini, jadi kami juga harus mencari cara untuk membuat peningkatan," imbuhnya.
Baca Juga: Reaksi Valentino Rossi Usai Muncul Tanda-tanda Bakal Pensiun karena Sulit Kompetitif
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar