BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, mengungkapkan harapannya terhadap Liga 2 yang semakin banyak peminatnya.
PT LIB berusaha mempersiapkan geliat Liga 2 dengan maksimal agar nantinya pertandingan bisa menarik banyak penonton.
Seperti diketahui, akhir-akhir ini klub-klub Liga 2 tengah menggila setelah banyak pengusaha yang masum dan mengambil alih klub.
Nama-nama besar seperti anak Presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep, beserta Menteri BUMN yang juga pengusaha, Erick Thohir, telah membeli Persis Solo.
Baca Juga: Putuskan Berpisah Sementara, Pelatih Persebaya Berikan Bekal untuk Skuad Bajul Ijo
Tak lama setelah itu, selebritis ternama, Raffi Ahmad pun ikut terjun ke dunia sepak bola dengan membeli Cilegon FC.
Raffi Ahmad langsung mengganti nama klub tersebut menjadi RANS Cilegon FC.
Tak hanya pengusaha dalam negeri, pengusaha negara tetangga pun ikut tergiur.
Pengusaha asal Malaysia sekaligus pemilik Kelantan FC, Norizam Tukiman, telah membeli PSPS Riau.
Nama-nama tersebut tak hanya membeli klub saja, tetapi mereka pun berusaha untuk mendatangkan para pemain bintang.
Baca Juga: Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Berpeluang Dihadiri Penonton
Persis Solo selama beberapa bulan ini gila-gilaan mendatangkan pemain-pemain hebat seperti Alberto Goncalves dan kawan-kawan.
Begitu juga RANS Cilegon yang tak mau kalah dengan mendatangkan pemain berpengalaman seperti Cristian Gonzales.
Kemunculan pemilik-pemilik baru ini tentu saja membuat PT LIB menyambut baik.
Baca Juga: Ada Nama Cristiano Ronaldo dalam Proses Pemulihan Cedera Penerus Lionel Messi
Menurut Akhmad Hadian, ini juga akan menjadi daya tarik tersendiri untuk Liga 2 2021.
"Menurut saya sangat positif artinya sepak bola sekarang menjadi daya tarik para pengusaha untuk mengembangkan usahanya," ujar Akhmad Hadian Lukita kepada BolaSport.com, Rabu (5/5/2021).
"Tentunya dengan minat pengusaha tersebut pasti sudah dianalisa dan dicermati sehingga Liga 2 ini dinilai mempunyai prospek usaha yang menjanjikan," ucapnya.
Efek samping hadirnya para pengusaha di Liga 2 sudah terlihat lewat peningkatan minat pecinta sepak bola yang semakin tertarik pada kompetisi kasta kedua Liga Indonesia itu.
Para pecinta sepak bola merasa penasaran dan menantikan Liga 2 ini.
Selain itu, Hadian juga tak bisa memungkiri, adanya nama-nama besar itu pun membuat daya tarik tersendiri untuk mendapatkan sponsor lebih banyak.
Baca Juga: Berkat Umpan Membelah Lautan, Ederson Dilabeli Kiper Terbaik di Dunia
Namun, sebagai Direktur Utama PT LIB, Hadian berharap dengan adanya persaingan Liga 2 yang semakin bagus juga bisa meningkatkan popularitas Liga 1.
Menurutnya, apabila Liga 2 semakin berkualitas dan para pemainnya hebat-hebat, maka nama Liga 1 pun bisa semakin meningkat.
Baca Juga: Gagal di Persija, Farri Agri Sukses Raih Gelar Juara di Qatar
Harapannya, peningkatan tidak hanya terjadi pada persaingan nama besar saja, melainkan juga kualitas permainan yang ditunjukkan pemain-pemain itu.
Dengan itu, maka sepak bola Indonesia dinilai akan lebih maju lagi.
"Liga 2 semakin kompetitif, maka tentu naik pula kualitasnya, dan pasti menarik untuk ditonton," kata Hadian.
Baca Juga: Liga 2 Dinilai Lebih Seru, PT LIB Usahakan Kompetisi Bisa Tersiar Luas
"Semakin baik Liga 2, maka saya yakin dan otomatis Liga 1 akan menjadi lebih semakin berkualitas dan bagus juga," tuturnya.
Sementara itu , saat ini PSSI dan PT LIB masih berusaha untuk bisa mengantongi izin Liga 1 dan Liga 2 agar bisa bergulir pada Juli mendatang.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar