Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Benzema, Satu-satunya Alasan Man United Rekrut Peraih Ballon d'Or 2001

By Rebiyyah Salasah - Kamis, 6 Mei 2021 | 23:50 WIB
Pilar andalan Real Madrid, Karim Benzema, menjadi satu-satunya alasan Manchester United merekrut peraih Ballon d'Or 2001, Michael Owen, pada 2009.
TWITTER.COM/MAILSPORT
Pilar andalan Real Madrid, Karim Benzema, menjadi satu-satunya alasan Manchester United merekrut peraih Ballon d'Or 2001, Michael Owen, pada 2009.

BOLASPORT.COM - Pilar andalan Real Madrid, Karim Benzema, menjadi satu-satunya alasan Manchester United merekrut peraih Ballon d'Or 2001, Michael Owen.

Manchester United pernah memboyong Michael Owen pada 2009 dengan status bebas transfer usai sang pemain meninggalkan Newcastle United. 

Namun, Manchester United diklaim terpaksa mendatangkan Owen karena sebenarnya target mereka bukanlah pria asal Inggris itu.

Hal tersebut diungkapkan Owen sendiri dengan mengatakan bahwa satu-satunya alasan dia memiliki kesempatan untuk pindah ke Manchester United adalah karena kegagalan Setan Merah merekrut Karim Benzema

Pada 2009, empat tahun sebelum Sir Alex Ferguson pensiun dari Man United, dia sempat menyatakan ketertarikannya pada Benzema.

Baca Juga: Andai Benzema Main untuk Chelsea, The Blues Pasti Tekuk Real Madrid

Fergie mengaku senang pada kemampuan Benzema dan percaya bahwa pemain tersebut bisa berkembang lebih banyak bersamanya.

Akan tetapi, keinginan Fergie justru tak berbalas lantaran Benzema lebih memilih klub lain, Real Madrid.

"Kami mencoba merekrut Benzema karena pada usia 21, saya merasa dia akan mengalami peningkatan," ucap Fergie soal Benzema yang saat itu masih berusia 21 tahun, dikutip BolaSport.com dari BT Sport. 

"Namun, saat itu dia dijual dengan harga 42 juta pounds (Rp 835 miliar) dan itu di luar nilainya. Kami menawarkan 35 juta pounds (Rp 696 miliar) dan saya pikir itu adil," ujarnya melanjutkan.

Presiden Olympique Lyon, Jean-Michel Aulas, mengatakan bahwa Man United dan Real Madrid sama-sama mengajukan penawaran untuk Benzema.

The Red Devils sendiri sebenarnya membuat tawaran lebih tinggi, tapi mereka gagal memboyong Benzema karena pemain itu lebih tertarik pada Real Madrid.

Pemain Real Madrid, Karim Benzema, berpotret bersama pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, pada 2017 silam
TWITTER.COM/BENZEMA
Pemain Real Madrid, Karim Benzema, berpotret bersama pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, pada 2017 silam

Baca Juga: Kata Peraih Ballon d'Or 2001, Ada 1 Faktor yang Bikin Man United Sukses Singkirkan Liverpool

Pada 2009, Real Madrid memang cukup aktif di bursa transfer dan mencoba membangun era baru Galacticos.

Cristiano Ronaldo didatangkan dari Man United hanya beberapa hari setelah kepindahan Kaka dari AC Milan. 

Setelah itu, mereka mendatangkan Benzema dari Olympique Lyon, pemain yang tampil mengesankan di Liga Prancis.

Sementara Los Blancos sukses menggaet Benzema, Ferguson harus puas dengan mendatangkan Owen secara gratis. 

Owen sendiri sebenarnya merupakan pemain yang dikenal memiliki penampilan impresif. 

Pada usia 20 tahun, dia mampu menjadi pencetak gol terbanyak Liga Inggris musim 1998-1999.

Hal itu mengulang prestasi Owen pada musim sebelumnya dengan jumlah lesakan yang juga sama, yakni 18 gol. 

Owen bahkan dinobatkan sebagai peraih Ballon d'Or pada edisi 2001. 

Namun, seiring usianya yang memasuki 30 tahun dan hantaman cedera berkali-kali, Owen mulai menunjukkan penurunan performa. 

Owen sendiri mengungkapkan dirinya selalu sadar bahwa hanya menjadi pilihan kedua  setelah Benzema. 

Baca Juga: Ditahan Imbang Newcastle, Owen Akui Duo Pemain Liverpool Bukan Striker Alami

"Saya hanya datang ke Man United karena dia (Benzema) lebih memilih Real Madrid," ucap Owen, dilansir BolaSport.com dari SportBible.

"Kali pertama saya mendapat telepon dari Sir Alex Ferguson, dia berkata 'Kami ingin merekrut Benzema, jika kami tidak mendapatkannya ... (kami mendapatkan Anda)'," tutur Owen lagi. 

Owen berseragam Man United selama tiga tahun dan mempersembahkan satu gelar Liga Inggris, Piala Liga Inggris, dan Community Shield.

Namun, dia hanya tampil sebanyak 52 kali dan mencetak 17 gol serta 3 assist

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : BT Sport, Sportbible
REKOMENDASI HARI INI

Alumni Liga 1 Jadi Pemain Paling Senior di Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136