Kedua gol yang bersarang di gawang PSG yang lagi-lagi dikawal oleh Keylor Navas itu tercipta dari kaki winger Manchester City, Riyad Mahrez, masing-masing pada menit ke-11 dan menit ke-63.
Kegagalan PSG melangkah ke tahap terakhir Liga Champions 2020-2021 mungkin menyisakan luka tersendiri untuk pemain dan juga staf pelatihnya.
Baca Juga: Jawaban Enteng Floyd Mayweather soal Ejekan Raja Tinju Canelo Alvarez
Pasalnya, pada edisi sebelumnya, musim 2019-2020, PSG berhasil menjadi finalis kompetisi elite antarklub Eropa itu meski hanya bisa menjadi runner-up usai ditaklukkan Bayern Muenchen 0-1 di partai pemungkas.
Kegagalan di Liga Champions 2020-2021 sepertinya meninggalkan luka yang cukup mendalam di dalam diri bomber PSG, Neymar.
Hal itu dapat dilihat dari Neymar yang masih saja membahas kegagalan PSG di Liga Champions melalui sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya.
Baca Juga: Cristian Gonzales Ungkap Peran Raffi Ahmad saat Putuskan Merapat ke RANS Cilegon FC
Dalam postingan itu, Neymar mengaku sedih karena PSG gagal melangkah ke final Liga Champions 2020-2021.
Akan tetapi, di sisi lain Neymar juga bangga dengan dedikasi yang telah diperlihatkan rekan-rekannya di PSG karena itu sudah membawa mereka ke tahap semifinal musim ini.
“Ini hal yang sulit untuk ditulis," tutur Neymar seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Saya masih sangat sedih atas kekalahan itu, tapi bangga dengan dedikasi seluruh tim, kami memberikan yang terbaik," tambahnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar