BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo Team, Jack Miller, terlihat sangat emosional usai mendapatkan kemenangan balapan perdana pada kejuaraan dunia MotoGP 2021.
Jack Miller sukses menjadi pembalap terdepan dalam balapan seri keempat, MotoGP Spanyol 2021, yang berlangsung di Sirkuit Jerez.
Pembalap asal Australia itu tampil gemilang sejak awal balapan dengan merebut posisi terdepan.
Miller kemudian turun ke P2 setelah dikejar Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang bisa memangkas jarak saat balapan memasuki lap keenam.
Baca Juga: Masa Depan di Ducati Cerah, Jack Miller Tak Perlu Persulit Hidupnya Sendiri
Namun, kepemimpinan Quartararo hanya bertahan sampai lap ke-15.
Masalah arm pump yang dialami Quartararo membuat dia kesulitan menjaga kecepatan motornya.
Miller pun langsung memangkas jarak dan berhasil merebut kembali posisi terdepan di lap-16 dan meninggalkan Quartararo di belakang.
Hingga akhir balapan, dia sukses mempertahankan posisi terdepan dan keluar sebagai pemenang.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Beri Ducati Inspirasi Putus Tren Buruk 15 Tahun pada MotoGP Spanyol
Hasil ini membuat Miller sangat emosional karena ternyata situasi pandemi tidak bisa menghadirkan orang tuanya ke arena balapan.
Dia merasa sedih karena harus sendirian merayakan kemenangan tanpa kehadiran keluarganya.
"Saya meninggalkan Australia pada hari ulang tahun saya (18 Januari)," kata Miller, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.com.
"Saya baru bisa bertemu mereka lagi pada akhir tahun ketika saya selesai di sini dan telah menjalani karantina," ucap dia melanjutkan.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - 'Kembalinya Marquez Membuat Pembalap Menaikkan Standar'
Dia pun berharap bisa bertemu dengan orang tuanya sebelum akhir tahun dengan agenda balap MotoGP Australia 2021.
"Kami berharap tentunya bisa pergi ke Australia. Namun, kami harus menunggu melihat apa yang terjadi," ujar Miller merujuk ke agenda MotoGP Ausralia 2021 pada Oktober nanti.
"Tidak mudah hidup di belahan dunia ini sendirian. Tentu tidak mudah daripada sebelumnya, dan terima kasih karena sekarang ada Facetime dan lain sebagainya."
"Namun, tetap saja, tahun ini sebagai pembalap tim pabrikan saya memiliki banyak tanggung jawab," kata dia lagi.
Baca Juga: Pimpin Klasemen MotoGP, Bagnaia: Saya Tidak Boleh Pikirkan Kejuaraan atau Akan Jadi Lebih Lambat
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar