BOLASPORT.COM - Kalau tidak pindah dari Juventus dan posisi klub tak berubah di klasemen akhir, kita akan melihat Cristiano Ronaldo tampil di Liga Europa musim depan.
Posisi Juventus dalam bahaya di klasemen Liga Italia seturut hasil lanjutan pekan ke-35, Minggu (9/5/2021).
Bianconeri kalah telak 0-3 dalam duel head to head krusial melawan sesama pejuang empat besar, AC Milan.
Gol-gol Brahim Diaz, Ante Rebic, dan Fikayo Tomori membuat sang juara bertahan terperosok di peringkat kelima.
Juventus kini baru mengemas 69 poin dan kalah saing dari Atalanta (72), AC Milan (72), serta Napoli (70) dalam perburuan tiket Liga Champions.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Ronaldo bak Hantu, AC Milan Menang 3-0 atas Juventus meski Gagal Penalti
Baca Juga: Umur Tak Bisa Dibohongi, Zlatan Ibrahimovic Cedera Lagi untuk Keenam Kali Musim Ini
Bahkan dengan modal 4 laga tersisa, Lazio yang berada di bawah Juventus (64) masih berpeluang besar menyalip mereka.
Apa yang terjadi dengan Bianconeri saat ini dapat membahayakan masa depan Cristiano Ronaldo.
Apakah mau superstar sekelas dirinya hanya tampil di kompetisi selevel Liga Europa musim depan?
Melihat situasi sekarang, sang bintang termahal dalam sejarah Liga Italia terancam gagal berpartisipasi di Liga Champions untuk kali pertama dalam 17 tahun!
Menurut data Squawka yang dikutip BolaSport.com, Ronaldo selalu tampil di Liga Champions sejak 2003-2004.
Catatan itu terbagi bersama Manchester United (2003-2009), Real Madrid (2009-2018), dan Juventus (2018-...).
Rekor istimewanya, dia juga tak pernah absen bikin gol sejak musim 2006-2007 di pentas akbar tersebut.
Raihan 5 buah trofi Si Kuping Besar dan status top scorer sepanjang masa adalah bukti bahwa sosok Ronaldo seolah tak terpisahkan dengan Liga Champions itu sendiri.
Makanya, Juventus ngotot mendatangkan bintang veteran berusia 36 tahun itu pada 2018 dengan rekor transfer Serie A.
Dengan segudang prestasi, Ronaldo menjanjikan kejayaan buat Juventus, termasuk misi mempersembahkan gelar Liga Champions yang hilang dari lemari piala klub seperempat abad terakhir.
Namun, sejak kehadirannya, belum ada tanda-tanda Bianconeri bakal mengakhiri dahaga.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Raih Kemenangan Tandang Pertama, AC Milan Masuk Zona Liga Champions
Dalam tiga musim sejak kedatangan CR7, Juventus berturut-turut finis di perempat final (2018-2019), dan babak 16 besar (2019-2020, 2020-2021).
Musim ini, masih ada tiga partai tersisa untuk Juventus guna memperbaiki nasibnya di klasemen.
Perbaikan peringkat sangat diperlukan demi menghindari kenyataan terburuk 9 tahun terakhir untuk klub, dan 17 tahun terakhir bagi Ronaldo: gagal lolos ke Liga Champions.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Squawka, Transfermarkt.com |
Komentar