BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia Andi Gilang merasa puas dengan keberhasilan mencetak poin pertama pada kelas Moto3 musim ini.
Keberhasilan mencetak poin pertama diraih Andi Farid Izdihar setelah finis di posisi ke-15 pada balapan Moto3 Prancis di Le Mans, Minggu (16/5/2021).
Biasa saja? Tentu tidak jika mengingat Andi Gilang, demikian dia akrab disapa, menjadi pembalap Indonesia pertama yang mencetak poin di kelas Moto3.
Andi Gilang juga menjadi pembalap Indonesia pertama yang mencetak poin di semua kelas MotoGP sejak Doni Tata Pradita di kelas Moto2 pada 2013.
Baca Juga: Hasil MotoGP Prancis 2021 - Jack Miller Menang, Marc Marquez Apes 2 Kali
Perjuangan Andi Gilang juga tidak mudah karena dia harus memulai balapan dari posisi paling buncit, ke-28, karena mendapat hukuman turun posisi start.
Posisi finis ke-15 pun didapat Andi Gilang melalui perjuangan keras hingga lap terakhir dalam balapan yang berlangsung dalam kondisi sulit itu.
Manajer Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama, ikut angkat topi dengan pencapaian pembalap asal Bulukumba.
Aoyama menyebut Andi Gilang mampu mengikuti nasihat tim agar bermain sabar hingga waktunya tiba untuk memacu motornya dengan maksimal.
Baca Juga: Hasil Moto3 Prancis 2021 - Pembalap Indonesia Andi GIlang Cetak Sejarah
"Dia bertahan di atas motor sampai akhir, menyalip beberapa pembalap pada lap terakhir, dan mencetak poin pertama yang pantas ia dapat," ujar Aoyama
"Ini menjadi poin pertama dari pembalap Indonesia di kategori ini. Kami telah berusaha keras untuk itu dan dia pantas mendapatkannya."
Raihan poin pertama pada lomba grand prix memberikan kepuasan besar bagi Andi Gilang.
Kebahagiaan Andi Gilang makin besar karena Le Mans di atas kertas bukan sirkuit yang bersahabat baginya.
Baca Juga: MotoGP Prancis 2021 - Valentino Rossi Menyesal
Tantangan yang dia hadapi pun tidak mudah karena kehilangan berbagai kesempatan berharga dalam latihan bebas akibat mengalami kecelakaan.
"Dari ajang CEV pada 2017 atau tahun lalu di Moto2, pencapaian saya di Le Mans selalu buruk," kata Andi Gilang.
"Pekan ini juga, saya terjatuh di semua sesi latihan bebas. Namun akhirnya, saat balapan, saya mencoba fokus untuk mengendalikannya."
Andi Gilang mengaku awalnya hanya menargetkan hasil finis karena kurang percaya diri dengan persiapannya pada akhir pekan ini.
Baca Juga: Marahnya Marc Marquez Saat Jatuh 2 Kali pada MotoGP Prancis 2021
Akan tetapi, posisi pertama pada sesi pemanasan yang berlangsung di tengah hujan memberi pembalap berusia 23 tahun itu suntikan motivasi.
Target meraih poin yang diusung sebelum seri balap ini pun kembali diperjuangkan Andi Gilang dalam lomba selama 22 putaran tersebut.
"Di sana saya melihat saya siap untuk berjuang. Ini adalah hasil terbaik yang bisa saya raih di sini," kata Andi Gilang.
"Hal terpenting bagi saya adalah saya telah melihat hasil dari pekerjaan yang sedang kami lakukan, yaitu selalu membuat kemajuan."
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2021 - Quartararo Kembali Nomor 1, Rossi Masih di Papan Bawah
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Honda Team Asia |
Komentar