Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Vietnam dan Malaysia Was-was Kemenangan atas Timnas Indonesia Tak Dihitung Akibat Korea Utara Mundur dari Kualifikasi Piala Dunia 2022

By Bagas Reza Murti - Selasa, 18 Mei 2021 | 17:20 WIB
Logo AFC, Konfederasi Sepak Bola Asia
Logo AFC, Konfederasi Sepak Bola Asia

BOLASPORT.COM - Dua tim grup G di Kualifikasi Piala Dunia 2022, yakni Vietnam dan Malaysia dalam kondisi khawatir soal kemenangan atas Indonesia akibat mundurnya Korea Utara dari Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

AFC sebagai induk organisasi sepak bola Asia telah mengonfirmasi mundurnya Korea Utara dari ajang Kualifikasi Puala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023.

"Hari ini AFC mengonfirmasi mundurnya Korea Utara dari ajang Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 dan Piala Asia Tiongkok 2023," seperti yang tertulis di laman resmi AFC PADA Minggu (16/5/2021).

Dikutip BolaSport.com dari Yonhap News, alasan mundurnya Korea Utara adalah karena masih besarnya kasus COVID-19 di beberapa negara.

Sebagai salah satu negara yang tidak memiliki banyak kasus COVID-19, Korut merasa was-was jika para atletnya pergi ke luar negeri dan membawa virus tersebut ke negaranya.

Baca Juga: Melempem Bareng Real Madrid, Eden Hazard Masih Punya Peran Penting di Euro 2020

AFC dilaporkan sudah membujuk Korea Utara, namun keputusan Korut sudah bulat.

Korea Utara sejatinya masih memiliki peluang lolos ke Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Dari lima laga yang telah dijalani, tim asuhan Yun Jong-su berhasil mengumpulkan delapan poin dan menempati peringkat keempat klasemen sementara Grup H.

Nilai tersebut sama dengan Korea Selatan dan Lebanon yang berada diurutan kedua dan ketiga.

Bahkan ketiganya hanya terpaut satu angka dari sang pemuncak klasemen, Turkmenistan.

Kabar mundurnya Korea Utara dari Kualifikasi Piala Dunia 2022 tak cuma berdampak pada grup H saja, melainkan grup-grup lain.

Pasalnya, hal ini akan berdampak pada perhitungan untuk mengisi slot ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022 dan juga penentuan klasemen peringkat dua terbaik.

Baca Juga: Takut Kehilangan Kylian Mbappe, PSG Akan Kudeta Mohamed Salah dari Liverpool

Empat peringkat dua terbaik dari delapan grup kualifikasi akan mendapat tiket langsung ke Piala Asia 2023.

AFC sendiri akan menyerahkan kepada FIFA untuk memutuskan metode penilaian untuk sisa laga Korea Utara.

Dilansir BolaSport.com dari Thethao247.vn, salah satu opsi adalah semua hasil tim di Grup H ketika melawan Korea Utara akan dibatalkan.

Akibatnya, hasil tim peringkat kedua di tujuh grup lain melawan tim terbawah grup tidak akan dihitung karena Grup H hanya punya empat tim.

Situasi ini membuat dua tim di grup G ketar-ketir yakni Vietnam dan Malaysia.

Vietnam yang saat ini berada di peringkat pertama akan mati-matian mempertahankan posisinya agar tak turun ke peringkat kedua.

Hal ini agar poin dari kemenangan atas Indonesia tidak dihilangkan, menilik seperti salah satu opsi di atas.

Baca Juga: Awal Mula Liliyana Natsir Berkarier Jadi Host di Tektokan ala Butet

Pemain timnas Malaysia memberikan penghormatan ke suporternya seusai mengalahkan timnas Sri Lanka pada laga persahabatan di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 5 Oktober 2019.
TWITTER.COM/FAM_MALAYSIA
Pemain timnas Malaysia memberikan penghormatan ke suporternya seusai mengalahkan timnas Sri Lanka pada laga persahabatan di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, 5 Oktober 2019.

Pertemuan melawan Indonesia pada 7 Juni mendatang, juga akan menjadi sangat penting bagi skuad Park Hang-seo untuk mempertahankan posisi puncak.

Sementara Malaysia yang saat ini berada di peringkat dua, terancam kehilangan 6 poin bila opsi dari FIFA itu diberlakukan menyusul mundurnya Korea Utara.

Malaysia yang saat ini memperoleh sembilan poin di Grup G, berpotensi kehilangan enam poinyang didapat dari 2 kali menang atas Indonesia.

Media Malaysia, Vocket FC mengabarkan FAM telah menyurati FIFA agar opsi yang dipilih tak merugikan mereka.

"Dalam surat rayuan tersebut, FAM menegaskan agar FIFA perlu tampil dengan satu penyelesaian atau ketetapan yang seksama kepada semua negara," ujar Sekjen FAM Stuart Ramalingam pada (18/5/2021).

"Dengan menitikberatkan semangat 'Fair Play' dan mengambil faktor integritas dalam olahraga," tambahnya.

Meski demikian belum ada jawaban resmi dari FIFA mengenai bagaimana penghitungan klasemen menyusul keluarnya Korea Utara.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Yonhap News Agency, The-AFC.com, vocketfc.com, Thethao247.vn
Komentar (2)
analisa yang ngawur.. wartawannya ngasal

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X