BOLASPORT.COM - Pemain buangan Pep Guardiola, Kelechi Iheanacho, berhasil mengukir sejarah di Liga Inggris setelah mencetak gol dari Senin hingga Minggu.
Kelechi Iheanacho tampil memukau saat Leicester City bertandang ke markas Chelsea pada pekan ke-37 Liga Inggris, Selasa (18/5/2021) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Bermain di Stamford Bridge, Iheanacho masuk pada menit ke-60 untuk menggantikan James Maddison.
Hanya berselang 16 menit sejak diturunkan pelatih Brendan Rogers, Iheanacho langsung mencetak gol.
Berawal dari usaha Wilfred Ndidi yang berhasil merebut bola. Ndidi kemudian memberikan umpan mendatar ke kotak penalti untuk Iheanacho.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - VAR vs Timo Werner 2-1, Chelsea vs Leicester City 2-1
Iheanacho sama sekali tak terkawal untuk melepaskan tembakan mendatar kaki kiri yang gagal dijangkau kiper Chelsea, Edouard Mendy.
Gol pemain berpaspor Nigeria itu pun sukses memangkas skor meskipun Leicester gagal menghentikan kemenangan Chelsea.
Chelsea berhasil meraih tiga poin setelah mengakhiri laga dengan skor 2-1 berkat gol Antonio Ruediger (47') dan Jorginho (66').
Meskipun Leicester tak berhasil mengulang kemenangan atas Chelsea seperti pada final Piala FA di Stadion Wembley, 15 Mei lalu, Iheanacho mampu mencatatkan namanya di buku sejarah Liga Inggris.
Menurut catatan Opta Joe yang dikutip BolaSport.com, Iheanacho menjadi pemain pertama dalam sejarah Premier League yang mencetak gol dalam tujuh hari dari Senin hingga Minggu pada satu musim yang sama.
Baca Juga: Timo Werner Menyedihkan, Chelsea Harus Segera Ambil Tindakan
Artinya, striker berusia 24 tahun itu selalu mampu mencetak gol ketika Leicester bermain pada hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu di sepanjang Liga Inggris musim 2020-2021.
Iheanacho juga kini telah mengoleksi 12 gol dalam 24 pertandingan di kompetisi paling elite Negeri Ratu Elizabeth II musim ini.
Sebelum memperkuat Leicester, Iheanacho pernah dibuang oleh Pep Guardiola dari Manchester City.
Iheanacho tak mendapatkan banyak kesempatan bermain selama di Manchester City.
Pada musim terakhirnya di Manchester City, 2016-2017, Iheanacho hanya tampil sebanyak 20 kali dengan 15 di antaranya diturunkan dari bangku cadangan.
Baca Juga: Bruno Fernandes Tak Sentuh Bola, Pelatih Fulham Sebut Cavani Offside 4,5 Meter Sebelum Cetak Gol
Meski hanya bermain selama 525 menit, Iheanacho masih sempat mencetak empat gol dan tiga assist untuk Man City di Liga Inggris 2016-2017.
Iheanacho pun mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya di bawah asuhan Brendan Rodgers sejak tiba di Leicester pada Juli 2017.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Opta Joe |
Komentar