BOLASPORT.COM - PSS Sleman mulai melangkahkan kaki untuk menyongsong kompetisi Liga 1 2021.
Para pemain, pelatih, dan ofisial klub berjuluk Elang Jawa dikumpulkan untuk menjalani latihan bersama.
Sebelum berlatih, Irfan Bachdim dkk diwajibkan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: Pesan Simon McMenemy ke Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong
Pemain harus mengantongi hasil tes swab antigen lebih dulu sebelum berangkat ke Sleman dari rumahnya masing-masing.
Pemain yang dinyatakan negatif Covid-19 dibolehkan langsung merapat, sementara jika didapati hasil positif, maka wajib isolasi mandiri.
“Sebelum berangkat dari rumah masing-masing (H-1), semua pemain wajib tes swab antigen. Untuk hasil negatif, boleh berangkat sedangkan yang mendapati hasil positif wajib isolasi mandiri 10 hari di rumah,” jelas dokter tim PSS, Elwizan Aminuddin dikutip dari laman resmi klub.
Baca Juga: Libur Telah Usai, Aji Santoso Fokus Kembalikan Kondisi Skuad Persebaya
Para pemain yang sudah tiba di Sleman tidak serta merta bisa langsung bergabung dengan tim.
Namun, mereka kembali menjalani tes swab antigen untuk memastikan kesehatan dan keselamatan pemain itu sendiri dan rekan setim.
Anak asuh Dejan Antonic dijadwalkan tiba mulai Rabu (19/5/2021) dan langsung dites.
Bagi pemain yang terbebas paparan virus corona bisa masuk dan ikut kegiatan tim.
Baca Juga: Setelah Sriwijaya FC dan PSPS Riau, Atta Halilintar Juga Mendekat ke PSIM Yogyakarta
Apabila didapat hasil negatif, pemain yang bersangkutan dilarang mengikuti kegiatan dan harus isolasi sampai sembuh.
Ini merupakan bentuk komitmen PSS Sleman dalam menjaga keselamtan di masa pandemi.
Dokter Amin menegaskan bahwa pemberlakukan protokol akan tersu berlangsung sampai kasu Covid-19 menghilang.
“Tim medis PS Sleman berkomitmen tetap menjalankan protokoler kesehatan hingga sampai akhir pandemi,” tegas dokter Amin.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | pssleman.id |