BOLASPORT.COM - Egy Maulana Vikri kembali menjadi sorotan setelah hampir menyelamatkan timnas Indonesia dalam uji coba melawan Afghanistan, Rabu (26/5/2021) dini hari WIB.
Timnas Indonesia baru saja mengalami kekalahan saat melakoni laga uji coba perdana dalam pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab.
Bertanding melawan timnas Afghanistan pada Rabu (26/5/2021) dini hari WIB, pasukan Garuda harus puas kalah dengan skor 2-3.
Dalam pertandingan tersebut, pasukan Shin Tae-yong sejatinya terancam mendapatkan kekalahan yang telak.
Baca Juga: Luis Suarez Beri Bocoran soal Masa Depan Lionel Messi di Barcelona
Yakob Sayuri Cs tertinggal tiga gol lebih dulu setelah Afghanistan mencetak gol pada menit keenam, ke-43, dan 49'.
Namun, setelah Egy Maulana Vikri masuk menggantikan Braif Fatari pada menit ke-59, pola permainan timnas Indonesia berubah.
Masuknya Egy langsung membuat pasukan Garuda memperkecil ketertinggalan dengan tim lawan.
Begitu masuk, Egy langsung mencetak gol setelah menerima umpan dari KH Yudo.
Baca Juga: Luis Suarez Beri Bocoran soal Masa Depan Lionel Messi di Barcelona
Kemudian, pada menit ke-64, Egy kembali menjadi aktor di balik gol timnas Indonesia setelah melepaskan umpan matang dari skema tendangan bebas.
Umpan itu langsung disambut pemain Bhayangkara Solo FC, Adam Alis, yang sukses mengonversikannya menjadi gol kedua timnas Indonesia.
Skor 2-3 itu lantas bertahan hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir.
Peran Egy Maulana Vikri yang cukup besar di timnas Indonesia menjadi hal yang patut disorot.
Baca Juga: Zidane Dirumorkan Bakal Cabut dari Real Madrid, Benzema Angkat Bicara
Pasalnya, Egy termasuk pemain yang jarang mendapat menit bermain selama membela klubnya, Lechia Gdansk.
Dari tiga musim bersama klub asal Polandia itu, Egy hanya mencatat menit bermain selama 132 menit.
Dari total itu, 77 menit dicatatkan Egy pada musim 2020/2021.
Egy sendiri belum pernah mencetak gol ataupun assist untuk klub luar negeri pertamanya itu.
Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec, sempat blak-blakan soal alasan dirinya jarang percaya pada Egy.
"Kebijakan klub adalah memantau pemain muda yang memiliki bakat," ucap Stokowiec dikutip dari media Polandia, Sportowe Fakty (21/5/2021).
"Di posisi Exon (Kryeziu) saja sudah banyak pemain muda yang bagus, dia mempunyai skill, dan dia akan bersama tim di masa persiapan," tambahnya.
Stokowiec menambahkan, Egy sulit bersaing dengan pemain lain lantaran tidak punya aspek fisik yang mumpuni.
Baca Juga: Solskjaer Akui Man United Bisa Kebobolan Menit 1 dan Kena Kartu Merah di Final Liga Europa
Postur tubuh yang terbilang kecil dibanding pemain Eropa membuat Egy sulit menghadapi kerasnya Liga Polandia.
Egy juga punya massa otot yang rendah ketika pertama kali tiba di Polandia.
"Ini adalah liga yang menggunakan fisik. Jadi, bagi sebagian pemain ini akan menjadi masa sulit, seperti Egy," terang Stokowiec.
"Meski mempunyai kemampuan bagus, fisik sering menjadi pemenang di sebuah pertandingan," tandasnya.
Dengan kenyataan itu, patut dinanti apakah Egy justru bisa jadi motor utama timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Shin Tae-yong dan anak didiknya sendiri masih akan melakoni satu laga uji coba lagi melawan Oman pada 29 Mei 2021 sebelum tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Sportowe Fakty |
Komentar