BOLASPORT.COM - Keberhasilan Putri Kusuma Wardani meraih gelar juara tunggal putri pada turnamen Spain Masters 2021 membuat para penggemar bulu tangkis bersorak gembira.
Reaksi ini terbilang wajar mengingat sudah cukup lama Indonesia tak punya juara dari nomor tunggal putri pada turnamen BWF World Tour.
Sebelum Putri Kusuma Wardani alias Putri KW naik ke podium kampiun Spain Masters 2021, pebulu tangkis tunggal putri Indonesia terakhir yang menyabet titel kampiun ialah Fitriani pada Thailand Masters 2019.
Baca Juga: MotoGP Italia 2021 - Vinales Sebut Dirinya Kompetitif di Mugello
Artinya, sudah dua tahun nomor tunggal putri menjalani puasa gelar juara.
Meski layak menuai apresiasi, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky meminta para warganet alias netizen untuk tidak terlalu memuji Putri dulu.
Menurut Rionny, masih banyak yang harus diperbaiki dan dipelajari Putri untuk menjadi pemain elite dunia.
Baca Juga: Charles Oliveira Sejajarkan Dirinya dengan Legenda F1 Ayrton Senna
"Putri tampil dengan apa yang saya dan tim pelatih harapkan. Dia main tenang, berani, dan semangat. Itu memang kekuatan dia," tutur Rionny, dikutip dari Badminton Indonesia.
"Sebenarnya ini sudah terlihat di Orleans (Prancis) kemarin, tetapi saat itu dia belum seberani ini mainnya. Kemarin dia oke sekali dari awal sampai bisa juara."
"Harapan memang ada di dia, tetapi jangan terlalu dipuja-puji dulu. Biar dia berkembang sesuai usianya. Masih banyak yang harus dia perbaiki dan pelajari," kata Rionny lagi.
Putri Kusuma Wardani adalah pemain nasional Indonesia yang baru naik ke level senior pada tahun ini.
Hingga akhir tahun lalu, atlet kelahiran Tangerang, 20 Juli 2002, itu, masih berstatus pemain junior di pelatnas PP PBSI.
Namun, potensi besar sudah ditunjukkan Putri sejak di level junior.
Putri Kusuma Wardani pun beberapa kali pernah dijajal mengikuti turnamen level senior meski masih di taraf international series atau international challenge.
Berbekal sedikit pengalaman itulah, Putri mulai terbiasa bertanding melawan pemain-pemain yang dari sisi peringkat berada di atas dia.
Hasilnya pun manis.
Pada turnamen internasional keduanya pasca-naik ke level senior, Putri berhasil menyabet gelar juara BWF World Tour pertamanya.
Baca Juga: Mike Tyson Sodorkan Lawan Pengganti Oscar De La Hoya untuk Georges St-Pierre
Pebulu tangkis berusia 18 tahun itu naik ke podium kampiun usai mengalahkan Line Christophersen (Denmark) dengan skor 21-15, 21-10.
Putri pun kini menempati peringkat ke-130 dunia dengan 14.460 poin, naik 70 setrip dari posisi sebelumnya.
Hingga saat ini, peringkat dunia terbaik dari pemain tunggal putri Indonesia masih dipegang Gregoria Mariska Tunjung.
Juara dunia junior 2017 itu berada di urutan ke-23 dunia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar