BOLASPORT.COM - Marcus Rashford dan Bruno Fernandes menangis, kekalahan Manchester United dari Villarreal di final Liga Europa berkali lipat sakitnya.
Manchester United takluk dalam laga final Liga Europa kontra Villarreal di Stadion Gdansk, Rabu (26/5/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Villarreal unggul 1-0 lebih dulu lewat gol Gerard Moreno pada menit ke-29.
Man United mengubah skor imbang 1-1 pada menit ke-55 melalui lesakan Edinson Cavani.
Baca Juga: Takluk karena Penalti Ke-11, Man United Masih 1 Juta Km di Belakang Man City
Setelah bermain seri selama hingga menit ke-120, Man United dan Villarreal mesti melanjutkan duel ke babak adu penalti.
Man United akhirnya menyerah dengan skor 10-11 seusai kiper David de Gea tak mampu menjalakan tugasnya sebagai eksekutor.
Sepakan datar De Gea berhasil ditepis penjaga gawang Villarreal, Geronimo Rulli.
Kekalahan dari Villarreal ini berkali lipat sakitnya untuk para pemain Man United.
Hal tersebut diutarakan oleh reporter Manchester United, Matthew Howarth.
Howarth menjelaskan reaksi dari Marcus Rashford, Bruno Fernandes, dan Luke Shaw.
Baca Juga: Solskjaer Beri Tahu Kondisi Ruang Ganti Man United Usai De Gea Gagal Cetak Gol Penalti
"Rashford dan Bruno Fernandes menangis, Luke Shaw tertegun," kata Matthew Howarth seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi UEFA.
"Jika kekalahan dari Sevilla pada semifinal musim lalu menyakitkan, maka ini pasti berkali lipat lebih buruk bagi para pemain United," ucap Howarth menambahkan.
Pada musim 2019-2020, Manchester United juga gagal menjuarai Liga Europa.
Man United disingkirkan Sevilla secara tragis pada fase semifinal.
Bertarung di RheinEnergieStadion, Man United unggul 1-0 lebih dulu berkat penalti Bruno Fernandes pada menit ke-9.
Namun, Sevilla sukses membalikkan skor menjadi 2-1 melalui gol dari Suso (26') dan Luuk de Jong (78').
Baca Juga: Kalau Man City yang Lawan Villarreal, Skor Akan 4-0, Tak Perlu Kalah 10-11 seperti Man United
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar