Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Bukan Alasan Ducati Inginkan VR46 Jadi Tim Satelit

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 28 Mei 2021 | 10:40 WIB
Valentino Rossi (kiri) berpose bersama pembalap akademinya, Francesco Bagnaia (kanan).
TWITTER.COM/GPONEDOTCOM
Valentino Rossi (kiri) berpose bersama pembalap akademinya, Francesco Bagnaia (kanan).

BOLASPORT.COM - Alasan Ducati menginginkan tim VR46 sebagai tim satelit mereka rupanya bukan karena figur Valentino Rossi.

Spekulasi mengenai pabrikan yang akan menaungi tim balap VR46 masih terus bergulir di MotoGP.

Saat ini, tim besutan Valentino Rossi tersebut tengah ramai dikaitkan dengan Yamaha dan Ducati.

Dengan Yamaha, ada relasi panjang antara Rossi dengan pabrikan berlogo garpu tala yang menjadi latar belakang.

Baca Juga: Beda Mentalitas Marc Marquez dan Valentino Rossi pada MotoGP

Yamaha bahkan kabarnya siap memberi harga spesial bagi tim VR46 untuk dukungan teknis dengan motor M1 pada musim depan.

Rossi pun mengaku senang jika VR46 akhirnya berlabuh ke Yamaha sebagai tim satelit musim depan.

"Kami sedang mencoba untuk melakukan yang terbaik bagi semua pihak," kata Rossi kepada Sky Sport MotoGP, dikutip dari GPOne.

"Saya akan sangat senang melihat tim ini berlomba dengan Yamaha," imbuhnya.

Baca Juga: Pramac Racing Resmi Perpanjang Kontrak Jadi Tim Satelit Ducati

Lantas, bagaimana dengan Ducati?

VR46 bisa melanjutkan kerja sama Ducati dengan Esponsorama, tim yang posisinya akan mereka ambil alih di MotoGP musim depan.

Negosiasi Ducati dengan tim independen lain, Gresini, tidak menjadi masalah semenjak mereka siap menurunkan delapan motor pada musim depan.

Memiliki motor lebih banyak di lintasan memang menghadirkan keuntungan, yaitu bertambahnya koleksi data untuk pengembangan si kuda besi.

Baca Juga: Pertanda Baik Dirasakan Valentino Rossi Jelang MotoGP Italia 2021

Selain alasan teknis dan bisnis, motivasi apalagi yang dimiliki Ducati untuk bernegosiasi dengan tim VR46?

Jika berbicara relasi sang maestro dengan pabrikan, hubungan Ducati dan Rossi tidak sebaik Rossi dengan Yamaha.

Ducati malah menjadi titik terendah dalam karier Rossi di MotoGP ketika kolaborasi keduanya tak membuahkan hasil nol kemenangan pada 2011-2012.

Nama besar Rossi pun tampaknya bukan motivasi utama Ducati untuk berusaha menarik tim VR46 ke dalam skuad mereka.

Baca Juga: Performa Solid Jack Miller Bareng Ducati Bikin Legenda MotoGP Terpesona

Rupanya, ketertarikan Ducati bersumber dari proyek akademi pembalap yang dijalankan Rossi.

Hal itu seperti diungkapkan The Doctor dalam wawancara yang sama.

"[CEO Ducati, Stefano] Domenicalli, [General Manager, Gigi] Dall'Igna, dan [Direktur Olahraga, Paolo] Ciabatti sangat antusias dengan akademi kami," ujar Rossi

Ducati sudah mencicipi talenta pembalap muda dari Akademi VR46.

Tiga pembalap Sky Racing VR46: Celestino Vietti, Luca Marini, dan Marco Bezzecchi menghadiri peluncuran livery tim pada kejuaraan MotoGP 2021 di Tavullia, Italia, 10 November 2020.
TWITTER.COM/SKYRACINGTEAM
Tiga pembalap Sky Racing VR46: Celestino Vietti, Luca Marini, dan Marco Bezzecchi menghadiri peluncuran livery tim pada kejuaraan MotoGP 2021 di Tavullia, Italia, 10 November 2020.

Musim ini tim pabrikan Ducati diperkuat oleh Francesco Bagnaia yang merupakan salah satu anak didik Rossi.

Adik Rossi, Luca Marini, juga menjadi salah satu pembalap debutan yang diborong Ducati ke kelas premier berkat kesuksesan menjadi runner-up Moto2 musim lalu.

"Pecco [Bagnaia] dan Luca juga sudah berlomba bersama Ducati," kata Rossi lagi.

"Di Borgo Panigale mereka sangat antusias dengan pekerjaan yang kami lakukan bersama pembalap-pembalap muda Italia."

Baca Juga: 5 Pekan Krusial bagi Karier Valentino Rossi di MotoGP

Rossi sendiri belum bisa menjawab dengan pasti pabrikan mana yang akan menaungi tim VR46 pada MotoGP 2022.

Meski begitu, rumor mengatakan bahwa tim VR46 hampir menemukan kesepakatan dengan Ducati alih-alih Yamaha.

Lebih-lebih, kerja sama dengan Yamaha berpotensi melahirkan konflik kepentingan dengan Petronas SRT, tim yang diperkuat Rossi dan muridnya, Franco Morbidelli.

"Di satu sisi, ada masalah dengan Petronas: mereka berlomba bersama Yamaha dan ini masalah politis," kata Rossi.

"Akan tetapi, kami akan mampu membuat tim yang bagus entah bersama Ducati ataupun Yamaha," tukasnya.

Baca Juga: RESMI - Perpanjang Kontrak, Jack Miller Tetap Ngegas Bareng Ducati

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Liga 3 Berubah Nama Jadi Liga Nusantara, Hanya Diikuti 16 Klub Saja dan Siap Digelar

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X