BOLASPORT.COM - Timnas basket 3x3 putri Indonesia tampil penuh semangat di laga perdana Turnamen FIBA 3x3 Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 pada kamis (27/5/2021).
Mereka tidak gentar memberikan perlawanan kepada tim kelas dunia macam Amerika Serikat dan Jerman di Graz, Austria.
Meski Dyah Lestari dkk dipaksa mengakui keunggulan lawan. Melawan Amerika Serikat kamis sore, Srikandi Indonesia takluk, 7-21 dan pada malam harinya menyerah, 9-22 saat berhadapan melawan Jerman.
Pelatih timnas basket putri 3x3 Indonesia July Wong mengatakan bahwa kekalahan yang diterima anak asuhnya tak lepas dari minimnya komunikasi antarpemain. Dalam bermain, Dyah Lestari dkk juga tampak terburu-buru.
Baca Juga: Sempat Ingin Kirim Surat ke BWF, PBSI Legowo Hafiz/Gloria Gagal ke Olimpiade Tokyo
"Memang masih belum maksimal. Pemain masih nervous tapi para pemain sudah berjuang maksimal. Mereka hanya kurang intens komunikasi di lapangan dan masih kelihatan mainnya terburu-buru. Tetapi lainnya sudah oke," kata July dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
Menurut July, dalam pertandingan tampak Dyah Lestari dkk kesulitan terutama dalam size lawan. Begitu juga dengan pengalaman.
"Ini menjadi pengalaman untuk kedepannya. Dari sini kami belajar dari kekurangan dan kelebihan tim kita," ujar July.
July mengajak para pemain untuk tidak pasrah. Masih ada kesempatan untuk berbenah. Apalagi Sabtu (29/5/2021), Srikandi Merah Putih sudah ditunggu Uruguay dan Prancis. Pertandingan melawan Uruguay digelar sore sementara malamnya berhadapan dengan Prancis.
July mengatakan bahwa dua lawan ini juga tidak kalah beratnya dengan dua tim sebelumnya. Terutama Prancis. Tim asal Negara Menara Eiffel itu merupakan juara dunia di kategori ini.
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo, Chris Adcock/Gabrielle Adcock Resmi Pensiun
Tahu lawannya berat, July akan memanfaatkan waktu untuk memoles tim asuhannya agar bisa main lebih baik. Melawan mereka, Pasukan Merah Putih akan memperkuat defense.
Langkah ini diambil sebagai respons dari kekalahan di dua laga pertama. Melawan Amerika dan Jerman, Dyah Lestari dkk banyak kemasukan dari tembakan luar.
"Untuk besok, kita akan review saja untuk pattern dan shooting. Dalam dua game nanti, apapun hasilnya para pemain sudah berusaha fight dan dari game ini, kita tahu kekurangan tim. Masih ada waktu buat berbenah untuk SEA Games ke depan," ujar July.
Sebagaimana diketahui, Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia ini memang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games Vietnam akhir tahun ini.
Melihat kesulitan yang sudah diprediksi sebelum dihelat karena pool A ini grup neraka, Turnamen FIBA 3x3 Kualifikasi Olimpiade Tokyo ini dijadikan momen untuk menambah jam terbang.
Baca Juga: Meski Berpartner, Ganda Putra Malaysia Ini Punya Target Berbeda pada Debut Olimpiade
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Perbasi |
Komentar