Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chelsea Juara Liga Champions Berkat Sepatu Keberuntungan Thomas Tuchel

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Senin, 31 Mei 2021 | 20:15 WIB
The Blues menjadi juara Liga Champions 2020-2021 usai menundukkan Manchester City di final.
TWITTER.COM/MATISSEARMANI
The Blues menjadi juara Liga Champions 2020-2021 usai menundukkan Manchester City di final.

BOLASPORT.COM - Thomas Tuchel menyebutkan bahwa pengaruh sepatu keberuntungannya turut andil dalam membawa Chelsea menjuarai Liga Champions.

Thomas Tuchel baru saja mengantarkan Chelsea meraih gelar Liga Champions 2020-2021.

Chelsea keluar sebagai juara setelah mengandaskan perlawanan Manchester City di partai final Liga Champions.

Dalam laga final yang digelar di Estadio do Dragao, Sabtu (29/5/2021) atau Minggu dini hari WIB, The Blues meraih kemenangan 1-0 atas Manchester City.

Baca Juga: Pekan Depan, AC Milan Siap Rampungkan Transfer Fikayo Tomori

Gol krusial dari Kai Havertz pada menit ke-42 memastikan Chelsea berhak menggondol trofi 'Si Kuping Besar'.

Kesuksesan tersebut terjadi nyaris satu tahun setelah Thomas Tuchel gagal mempersembahkan gelar bagi PSG di final musim lalu.

Waktu itu, PSG racikan Tuchel harus takluk 0-1 dari Bayern Muenchen oleh gol semata wayang Kingsley Coman.

Pada kesempatan tersebut, Tuchel tidak mengenakan sepasang sepatu yang diberikan oleh Presiden Les Parisiens, Nasser Al-Khelaifi.

Baca Juga: Berita EURO 2020 - Tanpa Kapten Man United dan Liverpool, Timnas Inggris Bakal Sulit Juara

Sepatu keberuntungan yang diklaim oleh Tuchel tidak dikenakan karena pergelangan kaki kirinya patah dan harus menggunakan sepatu khusus.

Saat mendampingi Chelsea di final yang berlangsung di Estadio do Dragao, pelatih asal Jerman tersebut mengenakan sepatu keberuntungannya itu.

Thomas Tuchel berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions bagi Chelsea.
TWITTER.COM/FOOTBALLFACTLY
Thomas Tuchel berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions bagi Chelsea.

Tuchel menyebutkan bahwa sepatu yang dipakainya membawa daya magis di final Liga Champions musim ini.

Dirinya merasa seharusnya sepatu tersebut dikenakan tahun lalu sewaktu PSG bermain di final Liga Champions.

Baca Juga: Georginio Wijnaldum Tak Menampik Kabar soal Tawaran dari Barcelona

"Saya tidak pernah membayangkan sebagai pelatih muda bahwa saya bisa menyentuh piala Liga Champions dan sekarang kami bermain di dua final, dan kami menang," kata Tuchel, dikutip BolaSport.com dari The Sun.

"Itu dimulai dengan ayah dan ibu saya yang mengantarkan saya ke tempat latihan sepak bola."

"Istri saya mendukung ketika saya berada di divisi lima sebagai pelatih yang hanya dihadiri 20 penonton."

"Kami harus bersiap bahwa kami harus menderita, tetapi kami ingin menjadi pelopor dan berada di puncak untuk jangka waktu yang lama."

Baca Juga: Tak Ada Niatan dari Bek Amerika Serikat untuk Tinggalkan Barcelona

"Saya mendapatkan sepatu ini sewaktu di Paris dan saya berjanji bahwa kami akan memakai sepatu ini saat mencapai final Liga Champions."

"Itu adalah hadiah dari presiden di PSG dan saya berjanji kepada staf saya bahwa saya akan memakainya di final Liga Champions."

"Waktu itu, saya tidak memakainya sehingga PSG kalah dan saya akhirnya memakainya lagi di final kali ini, lalu magis sepatu itu bekerja," ujar Tuchel menambahkan.

Trofi Liga Champions musim ini menjadi yang kedua bagi Chelsea setelah terakhir kali juara pada edisi 2011-2012.

Baca Juga: Strategi Transfer Barcelona, Lakukan Barter dan Comot Pemain Gratisan

Bagi Tuchel, kesuksesan merengkuh trofi Liga Champions juga membuktikan dirinya mampu mengubah nasib The Blues.

Sebelumnya, Chelsea nyaris gagal total di Liga Inggris bersama Frank Lampard, tetapi kedatangan Tuchel berhasil membawa mereka finis di posisi empat besar.

Satu-satunya noda dari eks pelatih PSG tersebut adalah dirinya gagal membawa Chelsea juara Piala FA usai ditundukkan Leicester City di partai puncak.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : The Sun
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Idolanya Dapat Suara Terbanyak dalam Voting All Star, Megawati Tetap Masuk meski Kalah dalam Peringkat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X