BOLASPORT.COM - Antonio Conte dikabarkan batal bergabung ke Tottenham Hotspur karena tidak berhasil menemukan kata sepakat dengan tim asal London Utara itu.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, nama Antonio Conte menjadi kandidat kuat pelatih Tottenham Hotspur menggantikan Jose Mourinho yang dipecat pada April lalu.
Conte dan Spurs sudah melakukan negosiasi soal prospek menangani Harry Kane dkk.
Namun, berita dari Sky Sports yang BolaSport.com kutip menyebutkan bahwa kedua belah pihak gagal bersepakat.
Manajemen Spurs berpikir ulang untuk menunjuk Conte karena ia diindikasi tidak ingin bekerja dengan beberapa pemain muda di klub.
Conte pun tidak bisa menemukan alasan untuk bergabung dengan Spurs karena beberapa keinginannya tidak dipenuhi oleh pihak klub.
Dengan Conte yang terindikasi batal merapat, manajemen The Lilywhites pun harus melanjutkan pencarian mereka untuk nakhoda baru mulai musim depan.
Sebelumnya, Tottenham juga dikaitkan dengan eks pelatih mereka, Mauricio Pochettino.
Baca Juga: Gaji Conte di Tottenham Lebih Tinggi daripada Mourinho, Simeone yang Termahal di Dunia
Pochettino melatih Tottenham pada 2014 hingga 2019 sebelum hengkang dan kini melatih Paris Saint-Germain sejak 2020.
Namun, manajemen PSG menegaskan tidak ingin melepas Pochettino usai musim 2020-2021.
Antonio Conte sendiri kini tengah menganggur setelah mundur dari Inter Milan.
Baca Juga: Petinggi PSG Lelah dengan Rumor Mauricio Pochettino Reuni dengan Tottenham Hotspur
Pelatih berusia 51 tahun tersebut hengkang usai memastikan Inter meraih titel juara Liga Italia musim 2020-2021.
Kendati mencatat prestasi gemilang di liga domestik, Conte tidak bisa bertahan lebih lama di I Nerazzurri karena klub tersebut tengah mengalami krisis finansial.
Conte harus meninggalkan Inter karena ambisinya tidak sesuai dengan rencana klub.
Baca Juga: Antonio Conte Datang, Niscaya Harry Kane Bertahan di Tottenham Hotspur
Inter harus menjual pemainnya untuk mendapatkan suntikan dana sebesar 80 juta euro atau sekitar Rp 1,3 triliun akibat krisis finansial.
Conte sendiri sebenarnya tidak asing dengan Liga Inggris. Ia pernah melatih Chelsea dari 2016 hingga 2018.
Eks gelandang Juventus era 1990-an hingga awal 2000 tersebut membawa The Blues memenangi Liga Inggris pada 2016-2017 dan Piala FA 2017-2018.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar