BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Albania, Edoardo Reja, mengalami nasib apes karena tersungkur dua kali di lapangan dalam dua pertandingan berturut-turut melawan negara peserta Euro 2020.
Apes benar nasib Edoardo Reja, pelatih gaek timnas Albania yang kondang sebagai juru taktik Lazio pada 2010-2012 dan 2014.
Pria Italia berusia 75 tahun itu mengalami dua kali kejadian tersungkur di pinggir lapangan akibat ditabrak pemain lawan saat memimpin timnya dalam waktu berdekatan.
Tidak lolos ke Euro 2020, Albania tetap memiliki jadwal padat karena menjadi lawan uji coba dua kontestan Piala Eropa, timnas Wales (5/6/2021) dan timnas Republik Ceska (8/6/2021).
Baca Juga: Hasil Uji Coba EURO 2020 - Bek Termuda dan Anak Zlatan Ibrahimovic Cetak Gol, Spanyol Cukur Lituania
Ketika menghadapi Wales, Reja menjadi korban efek dorongan Rhys Norrington-Davies terhadap Rey Manaj.
Arnavutluk teknik direktörü Edoardo Reja, Galler maçını kenarda takip ederken yere kapaklanmıştı.
1/2 pic.twitter.com/oPh6eTtpF4
— Emrah (@Jumanjiyo) June 8, 2021
Manaj, anak buah Reja, terpelanting dalam sebuah duel di tepi lapangan, lalu terjatuh tepat di depan sang pelatih.
Karena kakinya terkait tangan Manaj, Reja tersungkur jatuh.
Dengan memakai masker yang melorot, dia tampak ngomel-ngomel kepada Davies.
Kejadian terbaru muncul pada Rabu dini hari WIB saat timnas Albania menghadapi Rep Ceska.
Kali ini Reja jatuh sempoyongan akibat dorongan langsung pemain Ceska, Vladimir Coufal.
Bek West Ham United tersebut kelar menyapu bola di sekitar garis tepi lapangan.
Entah disengaja atau tidak, Coufal yang keluar garis mendorong Reja yang tepat berada di dekatnya.
75 yaşındaki kurt hoca aynı talihsizliği bugün oynanan Çekya maçında da yaşadı. Yaşlı başlı adam, başına bi iş gelecek ????
2/2 pic.twitter.com/pRUCJfos91
— Emrah (@Jumanjiyo) June 8, 2021
Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, Coufal tidak menyadari kalau itu adalah pelatih kubu lawan.
Reja sempat mempertahankan keseimbangan 2-3 langkah sebelum tersungkur ke rumput.
Coufal seperti meminta maaf dengan mengulurkan tangan buat membantu Reja bangun.
Namun, pria yang juga sempat menukangi Napoli pada 2005-2009 itu mengomplain keras tindakan Coufal.
Keapesan Edoardo Reja karena jatuh dalam dua pertadingan beruntun ini menarik perhatian publik.
"Berapa banyak kesialan yang bisa dialami seseorang? Edoardo Reja, 75 tahun, tak diragukan lagi akan menanyakan itu kepada dirinya sendiri," tulis Voetbal International, seperti dikutip BolaSport.com.
Baca Juga: Hasil Lengkap Uji Coba EURO 2020 - Robert Lewandowski Nyaris Kalah, Republik Ceska Berpesta
Timnas Albania sendiri mendapat hasil imbang 0-0 dengan Wales dan ditekuk Rep Ceska 1-3 dalam dua partai tersebut.
Albania tak lolos ke Piala Eropa 2020 karena hanya menempati peringkat 4 di kualifikasi dalam grup yang sama dengan Prancis dan Turki.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | football-italia.net, Vi.nl |
Komentar