BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengungkap dua kelemahan motor RC213V versi terkini yang membuat dia sulit raih kemenangan pada balapan MotoGP 2021.
Marc Marquez baru saja menyelesaikan sesi tes resmi MotoGP 2021 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Senin (7/6/2021).
Sesi uji coba tersebut dimanfaatkan Marc Marquez untuk mencari tahu penyebab motor RC213V tak bisa memelesat dengan cepat seperti sebelumnya.
Pembalap asal Spanyol tersebut bahkan bekerja sangat keras demi mendapatkan solusi terhadap permasalahan kuda besinya pada musim ini.
Baca Juga: Sikap Repsol Honda Bisa Rusak Rekor Marc Marquez di Sachsenring?
Hal itu ditunjukkan Marquez dengan melahap 87 putaran Circuit de Barcelona-Catalunya yang kemudian menjadikan dia sebagai pembalap dengan lap terbanyak pada sesi tes MotoGP kemarin.
Marquez menyudahi sesi uji coba tersebut dengan catatan waktu lap, 1 menit 40,054 detik, yang merupakan catatan waktu lap tercepat ke-11.
Usai menyelesaikan tes resmi di Catalunya, Marquez jadi mengetahui masalah dari motornya.
Marc Marquez mengungkap, setidaknya ada dua masalah yang menjadi kelemahan tunggangannya selama kejuaraan dunia MotoGP 2021.
"Di sisi akselerasi kami tidak bisa mendapatkan grip, kemudian di tikungan kami tidak bisa menghentikan motor karena bagian belakang kami tidak memiliki grip," ucap Marquez, dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Jadi, ini dua masalah yang berbeda, di dua area yang berbeda, tetapi saya pikir solusinya bisa diselesaikan dengan cara yang sama," kata dia lagi.
Baca Juga: Rasa Respek Bikin Petronas Yamaha SRT Tak Tahu Masalah Valentino Rossi
Nasib sial telah menghampiri Marquez dalam tiga balapan MotoGP 2021 terakhir.
Marquez mengukir hat-trick hasil gagal finis alias did not finish (DNF).
Hal ini membuat dia semakin kesulitan untuk bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2021.
Saat ini, Marquez masih tertahan di peringkat ke-18 dengan koleksi 16 poin pada klasemen sementara pembalap MotoGP 2021.
Baca Juga: Mike Tyson Akan Naik Ring Lagi Tahun Ini, Siapa yang Jadi Musuhnya?
Sementara itu, rekan setimnya, Pol Espargaro, berjuang untuk mencari pemecahan masalah tunggangannya.
Espargaro menyelesaikan tes resmi dengan menempati posisi ke-6 dengan selisih waktu 0,477 detik dari Maverick Vinales (Petronas Yamaha SRT) yang berada di urutan pertama.
"Saya fokus pada motor yang kami gunakan selama balapan di akhir pekan lalu. Saya lebih memikirkan untuk jangka pendek ketimbang pada masa depan," tutur Espargaro.
"Saya pikir saat ini kami memiliki cukup banyak masalah dengan motor yang perlu ditingkatkan sebelum kami mulai memikirkan masa depan."
"Andai kami bisa memperbaiki masalah jangka pendek, motor di masa depan akan sangat jauh lebih cepat. Jadi ini yang kami coba lakukan," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Satu-satunya Juara Bertahan pada Olimpiade Tokyo, Chen Long Kalah dari Anthony Ginting dalam Rekor
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar