BOLASPORT.COM - Pemain Kroasia, Dejan Lovren, tidak keberatan timnya menjadi tim yang tidak diunggulkan pada laga Euro 2020.
Kroasia menempati Grup D bersama Inggris, Skotlandia, dan Republik Ceska pada Euro 2020 yang berlangsung 11 Juni-11 Juli 2021.
Finalis Piala Dunia 2018 tersebut akan menghadapi Inggris pada pertandingan pertama, Minggu (13/6/2021) pukul 20.00 WIB.
Dalam wawancara dengan Sky Sports, Dejan Lovren paham Kroasia diposisikan sebagai kuda hitam dalam pertemuan kedua tim.
Namun, mantan bek Liverpool tersebut mengatakan label itu bukan masalah.
“Kroasia senang menjadi kuda hitam yang tidak diperhitungkan. Ini cara terbaik untuk menjalani turnamen,” ucap Lovren.
“Akan tetapi, segalanya tergantung dari detail-detail kecil seperti pada Piala Dunia 2018 dan atmosfer di kejuaraan nanti. Jalannya laga perdana dan kedua akan menentukan.”
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Italia vs Turki, Gelandang AC Milan Tebar Ancaman untuk Tuan Rumah
“Jadi, Kroasia akan menikmati Piala Eropa. Saya akan menjalani turnamen dengan senang hati,” tutur dia.
Salah satu alasan Lovren tak masalah dengan status kuda hitam adalah karena ia paham betul kekuatan skuad The Three Lions.
“Inggris punya pemain yang sangat berbakat di skuad mereka. Kalau melihat nama-nama pemain dan cara mereka bermain, sungguh Inggris tim yang menakutkan,” kata Lovren.
Namun, Lovren juga yakin kalau materi pemain Kroasia tidak kalah berkualitas dari skuad Inggris.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Timnas Turki Berbahaya, Timnas Italia Patut Waspada
“Anda harus ingat Kroasia punya pemain berbakat dan berada dalam format penampilan yang kuat. Menurut saya ini musim yang baik untuk para pemain secara individu,” tutur Lovren.
“Kami semua memenangi banyak trofi.”
“Para pemain seperti Luka Modric dan Sime Vrsaljko, serta Mateo Kovacic dari Chelsea di Liga Champions. Jadi akan menarik saat melihat pertandingan melawan Inggris,” kata Lovren melanjutkan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar