BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, disebutkan memiliki status istimewa di kelas utama MotoGP beberapa tahun belakangan.
Status tersebut dijelaskan oleh mantan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yaitu sebagai rider yang masih balapan tanpa ditargetkan meraih gelar juara dunia MotoGP.
Andrea Dovizioso telah mengamati situasi Valentino Rossi yang digadang-gadang akan pensiun pada pertengahan kejuaraan MotoGP 2021.
Keputusan ini diambil Valentino Rossi menyusul hasil minor yang didapatkan dari beberapa balapan yang telah berjalan musim ini.
Baca Juga: Saran Rendah Hati dari Raja WorldSBK Jonathan Rea untuk Valentino Rossi
Pembalap berjuluk The Doctor lalu diprediksi bisa membuat kejutan akan menyudahi kariernya tak lama lagi.
Adapun begitu, laporan tentang kabar Valentino Rossi pensiun langsung dibantah oleh kedua orangtuanya.
Graziano Rossi dan Stefiana mengatakan sangat kecewa dan marah atas isu yang menyatakan anaknya akan pensiun tanpa menyelesaikan tanggung jawabnya.
Mereka menegaskan, Rossi adalah pembalap yang memiliki komitmen tinggi dan tidak akan memutuskan pensiun jelang pengumuman ke depan.
Baca Juga: Valentino Rossi, Pensiun dari MotoGP Tidak Selamanya Buruk
Rossi juga diklaim hanya akan membuat pengumuman tentang kariernya pada kejuaraan musim depan.
Dovizioso kemudian berbicara mengenai Rossi yang masih terus balapan hingga usia 42 tahun dan memiliki performa yang menurun.
Menurut dia meski keputusan pensiun sudah dibantah, hal itu kemungkinan besar masih akan membayangi Rossi ke depan.
"Akhir dari karier kompetitif hanyalah penutupan siklus yang tak terhindarkan," kata Dovizioso, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Yamaha untuk Fabio Quartararo, Valentino Rossi Bisa Pensiun Tahun Ini
"Hati dan jiwa akan menguasai para pembalap, Valentino akan memutukan kapan harus berhenti," sambung Dovizioso.
Bagi Dovizoso, Rossi juga terbilang memiliki status yang istimewa di trek sejauh ini dengan menjadi pembalap yang seperti tak ditargetkan meraih gelar juara dunia MotoGP.
"Dia satu-satunya pembalap punya kesempatan ikut bersaing tanpa perlu memikirkan gelar juara dunia," ujar Dovizioso.
"Sebuah status yang dia dapatkan di trek. Bagaimanapun, tak baik melihat dia selalu melihat dia jauh dari posisi terdepan."
"Hasil tahun ini berbeda dari masa lalu. Dia akan menganalisisnya dan memberi alasan yang sesuai," ucap Dovizioso lagi.
Baca Juga: Tepis Kabar Pensiun, Valentino Rossi Disebut Akan Terus Balapan hingga Musim Depan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar