BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, disebut-sebut akan segera memutuskan masa depannya di MotoGP.
Valentino Rossi mengalami situasi yang serba sulit pada MotoGP 2021 bersama tim barunya, Petronas Yamaha SRT.
Dari tujuh balapan yang telah dijalani, Valentino Rossi belum mampu tampil kompetitif secara konsisten.
Dalam balapan terkini di Circuit de Barcelona, Spanyol, Valentino Rossi harus pulang dengan tangan hampa.
Baca Juga: Sambut Euro 2020, Valentino Rossi Tak Sabar Lihat Italia Berjaya
Hasil tersebut membuat The Doctor sudah empat kali gagal meraih poin dalam balapan MotoGP 2021.
Berbagai rentetan hasil minor itu membawa Valentino Rossi berada di situasi yang sulit untuk masa depannya.
Tidak sedikit pihak yang mendesak Valentino Rossi agar gantung helm alias pensiun dari ajang MotoGP.
Dengan usianya yang sudah 42 tahun, dia dianggap sudah tidak mampu lagi bersaing melawan para rivalnya.
Baca Juga: Marc Marquez Disarankan Menepi dari Ajang MotoGP 2021 Lagi
Situasi sulit yang tengah dialami Valentino Rossi turut mengundang perhatian sang ayah yakni Graziano Rossi.
Melalui sebuah wawancara, Graziano Rossi prihatin dengan situasi sulit yang dialami Valentino Rossi.
"Ini adalah sebuah situasi yang sangat sulit," kata Graziano Rossi, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Baca Juga: 'Valentino Rossi Akan Lebih Kompetitif jika Tampil di Superbike'
Graziano Rossi menyebut bahwa masa depan putranya akan diketahui dalam dua seri balap berikutnya yaitu MotoGP Jerman dan MotoGP Belanda.
"Saya pikir seperti yang sudah dikatakannya berkali-kali," kata Graziano Rossi.
"Dia akan memutuskan setelah balapan di Assen [Belanda] apakah dia akan melanjutkan kariernya atau tidak," tuturnya menambahkan.
Graziano Rossi berharap putra pertamanya tersebut Rossi bisa memelesat pada dua balapan terakhir pada paruh musim pertama ini.
Baca Juga: Kepala Kru Sebut Klaim Fabio Quartararo soal Jaket 'Rusak' Benar Adanya
"Saya masih berharap antara Sachsenring dan Assen akan menjadi pembalap cepat lagi," kata Graziano Rossi.
"Seberapa tinggi harapan saya? Saya tidak tahu. Tentu saja saya ingin dia menyelesaikan musim sebagai pembalap cepat."
"Saya ingin dia tampil cepat pada dua balapan berikutnya yaitu di Sachsenring kemudian di Assen," tuturnya menambahkan.
Balapan MotoGP Jerman 2021 akan berlangsung pada 20 Juni. Adapun, balapan MotoGP Belanda dijadwalkan digelar pada 27 Juni.
Baca Juga: Kepala Kru Pertanyakan Hukuman Penalti 3 Detik Pertama Quartararo
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |