BOLASPORT.COM - Meski meninggalkan Kevin de Bruyne dalam laga perdana di EURO 2020, timnas Belgia masih punya kekuatan dari raja gol mereka, Romelu Lukaku.
Timnas Belgia akan menghadapi timnas Rusia dalam laga kedua Grup B EURO 2020, Sabtu (12/6/2021) waktu setempat atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Dalam pertandingan tersebut, timnas Rusia akan menjadi tuan rumah dengan menjamu timnas Belgia di Stadion Saint Petersburg.
Adapun kedua tim bakal bertarung demi mencuri poin pertama mereka di ajang EURO 2020.
Baca Juga: Prediksi EURO 2020 - Belgia vs Rusia, Setan Merah bakal Dibikin Ngos-ngosan
Menghadapi Rusia, Belgia mesti berkutat dengan permasalahan cedera yang menimpa pemain-pemain andalan mereka.
Kevin de Bruyne menjadi pilar Setan Merah yang terpaksa absen pada laga perdana akibat cedera saat memperkuat Manchester City melawan Chelsea di babak final Liga Champions pada 29 Mei lalu.
Gelandang berusia 29 tahun itu mengalami retak tulang hidung dan rongga mata usai bertabrakan dengan bek Chelsea, Antonio Ruediger, pada menit ke-56.
Meski sudah melakukan operasi pada wajahnya, De Bruyne tidak diikusertakan dalam perjalanan ke Saint Petersburg.
De Bruyne ditinggalkan di Tubize, Belgia, untuk melanjutkan pemulihan cederanya.
Namun, dia berharap bisa memperkuat Belgia dalam laga kedua melawan Denmark pada Kamis (17/6/2021) pukul 23.00 WIB.
"Saya bertujuan untuk siap untuk pertandingan melawan Denmark," ucap De Bruyne, dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA.
Selain De Bruyne, Axel Witsel juga tetap berada di Tubize untuk memulihkan cedera achilles yang membuatnya absen sejak awal tahun 2021.
Axel Witsel and Kevin De Bruyne did not travel to Russia. They stayed in Tubize to continue their recovery. ????????
— Belgian Red Devils (@BelRedDevils) June 11, 2021
Dengan cederanya pemain andalan mereka, Belgia menghadapi persiapan yang tidak mudah menjelang EURO 2020.
Hal itu disampaikan bek Belgia, Jan Vertonghen, yang juga pernah mengalami cedera yang sama seperti De Bruyne pada 2019 silam.
Baca Juga: EURO 2020 - Hadapi Swiss, Wales bakal Andalkan Dua Pemain Gagal
"Kami tidak memiliki persiapan termudah untuk turnamen ini. Banyak pemain menderita cedera," kata Vertoghen.
"Saya pernah mengalami cedera yang sama persis dengan yang dialami Kevin De Bruyne sekarang."
"Itu adalah sesuatu yang pasti membutuhkan waktu. Tapi untungnya kami memiliki skuad besar dengan banyak talenta," ujarnya lagi.
Seperti kata Vertonghen, Belgia tampaknya tak perlu khawatir dengan absennya dua pemain mereka.
Terlebih, Setan Merah masih memiliki kekuatan lain dari kehadiran Romelu Lukaku.
Dengan 60 gol dalam 93 pertandingan, Lukaku adalah top scorer sepanjang masa Belgia.
Lukaku mencetak gol dalam lima penampilan terakhirnya untuk Belgia, termasuk satu-satunya gol dalam pertandingan melawan Kroasia dalam pertandingan uji coba pada 6 Juni lalu.
Penyerang Inter Milan ini dipastikan akan menjadi ancaman utama bagi Rusia.
Di sisi lain, Rusia bermain tanpa pemain sayap Andrei Mostovoy, yang dicoret dari skuad setelah dinyatakan positif terkena virus corona.
Mostovoy diketahui terpapar COVID-19 pada 11 Juni 2021, hanya sehari sebelum laga kontra Belgia.
Andrey Mostovoy has had to withdraw from the Russian squad for #EURO2020 due to a positive test for COVID-19.
Stay strong Andrey! ???? pic.twitter.com/VftvQCVORS
— FC Zenit in English✨ (@fczenit_en) June 11, 2021
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Selama Wales Menang, Gareth Bale Tak Peduli Catatan Golnya Mandek
Posisi Mostovoy pun digantikan oleh pemain Dinamo Moskva, Roman Evgenjev.
"Ilya Samoshnikov (opsi lain) masih cedera sehingga kami menambahkan Roman Evgenyev ke dalam skuad," kata pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov.
Adapun Stanislav Cherchesov akan mengandalkan Artem Dzyuba di lini serang mereka.
Dengan 29 gol atas namanya untuk Rusia, Artem Dzyuba hanya terpaut satu gol dari pencetak gol terbanyak sepanjang masa Aleksandr Kerzhakov.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar