Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Christian Eriksen Kolaps, Fabrice Muamba Menangis Ingat Memori Mati Suri 78 Menit

By Rebiyyah Salasah - Minggu, 13 Juni 2021 | 21:45 WIB
Mantan pemain Bolton Wanderers, Fabrice Muamba.
TWITTER.COM/THESUNFOOTBALL
Mantan pemain Bolton Wanderers, Fabrice Muamba.

BOLASPORT.COM - Insiden kolapsnya Christian Eriksen di EURO 2020 membuat Fabrice Muamba menangis karena teringat akan memori ketika dirinya mati suri selama 78 menit.

Christian Eriksen tiba-tiba kolaps saat memperkuat timnas Denmark dalam laga pembuka Grup B EURO 2020 melawan timnas Finlandia, Sabtu (12/6/2021) pukul 23.00 WIB.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Parken, Kopenhagen, Christian Eriksen ambruk pada menit ke-43 ketika hendak menerima bola lemparan ke dalam.

Setelah sempat mendapatkan perawatan medis yang cukup lama di sisi lapangan, Eriksen akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Rigshospitalet, Kopenhagen.

Baca Juga: Horor di Laga Pembuka Grup B Euro 2020 - Christian Eriksen Kolaps, Bek Kanan Belgia Patah Tulang Rongga Mata

Laga Denmark versus Finlandia yang sempat ditunda akhirnya dilanjutkan di hari yang sama pada pukul 19.30 waktu setempat.

Pertandingan tersebut akhirnya dimenangi oleh Finlandia dengan skor 1-0 berkat gol sundulan Joel Pohjanpalo di menit ke-59.

UEFA juga mengonfirmasi Eriksen telah sadar dan berada dalam kondisi stabil.

Namun, insiden kolapsnya Eriksen itu menjadi pukulan tersendiri bagi banyak pihak, tidak terkecuali untuk eks gelandang Bolton Wanderers, Fabrice Muamba

Mengetahui Eriksen ambruk di lapangan, Muamba mengaku langsung menangis. 

Pasalnya, insiden itu mengingatkannya pada memori buruk ketika dirinya mati suri selama 78 menit pada 2012 silam. 

Saat memperkuat Bolton Wanderers untuk melakoni laga perempat final Piala FA melawan Tottenham Hotspur pada 17 Maret 2012, Muamba tiba-tiba roboh pada menit ke-41. 

Muamba terjatuh tanpa kontak dengan pemain lain dan tak sadarkan diri.

Dia juga sempat 78 menit tak bernapas dan jantungnya tak berdetak.

Beruntung baginya, setelah mendapat perawatan intensif dalam beberapa hari, pria berpaspor Inggris ini akhirnya bisa sadar kembali.

Insiden horor ini disaksikan ribuan orang yang hadir di Stadion White Hart Lane dan jutaan pasang mata yang menonton lewat televisi.

Satu bulan kemudian, ketika berbicara untuk pertama kalinya setelah horor yang mengancam hidupnya itu, Muamba mengaku seolah mendapatkan keajaiban. 

Dia mengaku terselamatkan kekuatan doa yang dia panjatkan pada pagi hari sebelum pertandingan. 

"Selama 78 menit aku dalam kondisi mati secara medis. Bahkan, diperkirakan, kalaupun hidup akan menderita kerusakan otak," kata Muamba pada 2012, dikutip BolaSport.com dari The Sun.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Jantung Fabrice Muamba Berhenti 78 Menit di White Hart Lane

Apa yang terjadi pada Eriksen pun kemudian membangkitkan kenangan akan insiden serupa yang menimpa dirinya itu.

Muamba mengaku, memori itu kembali muncul meskipun dia merasa sudah melanjutkan hidup. 

"Itu membawa kembali semua kenangan tentang apa yang telah terjadi pada saya dan saya benar-benar menangis, padahal saya bahkan tidak mengenal pria seperti itu. Saya berpikir: "Ayo Eriksen, ayo"," ucap Muamba, dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.  

"Semuanya tiba-tiba muncul lagi dalam pikiran saya. Saya selalu berusaha untuk tidak terlalu memikirkannya, tetapi sulit untuk tidak melakukannya."

"Saya telah mencoba untuk move on, tetapi untuk melihat hal itu terjadi pada orang lain, Anda hanya bertanya pada diri sendiri, 'Mengapa?' Ini mengerikan."

"Dia memiliki dua anak dan istrinya ada di sana. Saya berbicara dengan istri saya, dia harus bepergian dengan kereta api dari Manchester ke London ketika itu terjadi pada saya dan saya hanya bertanya kepadanya, 'Bagaimana Anda mengatasinya'?"

"Saya senang beritanya positif. Tapi akan lebih damai jika saya melihatnya keluar dan berbicara."

"Pria itu masih muda dan Anda hanya perlu bertanya-tanya. Saya berharap dia bisa melewatinya dan keluar dari situasi itu. Sangat mengganggu dan mengerikan untuk ditonton," ujarnya menambahkan. 

Muamba juga mengapresiasi kerja wasit dan staf medis yang berperan mengatasi insiden yang dialami Eriksen. 

Baca Juga: Kondisi Membaik, Christian Eriksen Sudah Bisa Kabari Skuad Inter Milan

Tak hanya itu, Muamba pun mendoakan Eriksen untuk masa depannya. 

Dia sendiri akhirnya memutuskan pensiun pada usia 24 tahun, hanya lima bulan setelah kolaps. 

Keputusan tersebut diambil Muamba berdasarkan saran dokter yang melihat perkembangan kondisi jantungnya. 

"Saya menghargai wasit karena mampu menanganinya dan ambulans serta staf medis," ucap Muamba. 

"Saya benar-benar menangis dan saya kesal lagi sekarang hanya membicarakannya karena itu hanya mengembalikan semuanya."

"Tapi saya baik-baik saja. Itu benar-benar hari yang tidak terduga. Saya hanya berharap dia berhasil dan mereka membuat keputusan terbaik untuknya," tutur Muamba mengakhiri. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Dailymail.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X