BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, tengah berada dalam situasi yang rumit pada MotoGP 2021.
Valentino Rossi belum mampu tampil konsisten, di mana performanya masih mengalami pasang surut hingga seri ketujuh MotoGP 2021.
Berbagai kendala masih dirasakan Valentino Rossi hingga kini, baik dari sisi teknis terkait motor YZR-M1 hingga sisi non-teknis.
Masalah-masalah tersebut membuat Valentino Rossi tak bisa berbuat banyak untuk meramaikan perebutan gelar juara dunia.
Baca Juga: Di Depan Mick Doohan, Marc Marquez Ibaratkan Jadi Anak Sekolahan
Sejauh ini, hasil terbaik yang mampu diraih oleh pembalap berjuluk The Doctor itu adalah finis di urutan ke-10 pada MotoGP Italia 2021.
Rapor merah sempat dicatatkan Valentino Rossi pada MotoGP 2021 tatkala dia empat kali gagal membawa pulang poin.
Dengan situasi yang serba sulit semacam ini, hasil finis di podium tampak sulit sekali untuk bisa dijangkau Valentino Rossi.
Tak ayal, dari rentetan performa miris ini membuat pembalap berusia 42 tahun itu mendapat desakan untuk pensiun dari ajang MotoGP.
Baca Juga: Valentino Rossi Jadi Kunci Penyelamat Krisis Keuangan Petronas Yamaha SRT
Kondisi sulit Valentino Rossi ini turut mengundang perhatian dari mantan pembalap MotoGP yakni Steve Parrish.
Dalam sebuah kesempatan, pria asal Inggris tersebut membongkar penyebab Valentino Rossi tak bisa memenangi balapan MotoGP lagi.
Bagi Steve Parrish, peraih sembilan gelar juara dunia itu tak bisa menang karena dipengaruhi oleh sisi psikologisnya dalam hal ini usia.
Baca Juga: Rookie Terbaik Moto2 Skeptis soal Rumor Jadi Pengganti Valentino Rossi
Melihat usia yang sudah uzur untuk seorang pembalap, Valentino Rossi dipandang sudah tidak berani mengambil risiko.
Di sisi lain, Steve Parrish merasa Valentino Rossi masih memiliki kondisi fisik yang mumpuni untuk berkompetisi di level tertinggi.
"Valentino Rossi tak bisa menang lagi bukan karena tak memiliki kekuatan atau kemampuan," kata Steve Parrish menjelaskan.
"Tapi karena dia memiliki usia lebih tua, jadi dia lebih memahami bahayanya secara tidak sadar dan bahkan tanpa menyadarinya," imbuhnya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Lampaui Ekspektasi Yamaha pada MotoGP 2021
Meski demikian, Steve Parrish tetap mengakui bahwa pembalap asal Italia tersebut merupakan sosok yang hebat dalam olahraga balap motor.
"Kita semua tahu bahwa Valentino Rossi merupakan seorang pembalap yang hebat," kata Steve Parrish, seperti dilansir dari laman Tuttomotoriweb.
Valentino Rossi sendiri terakhir kali tercatat meraih kemenangan pada musim 2017 lalu usai tampil cemerlang di Sirkuit Assen, Belanda.
Petualangan Valentino Rossi pada MotoGP 2021 akan kembali berlanjut di Sachsenring, Jerman akhir pekan ini tepatnya 18-20 Juni.
Baca Juga: Johann Zarco Disebut Punya Potensi untuk Menangi Balapan MotoGP
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar