BOLASPORT.COM - Diunggulkannya pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada seri MotoGP Jerman 2021 mendapat respons beragam dari rival-rivalnya.
Kebangkitan Marc Marquez menjadi topik yang ramai dibicarakan menjelang seri balap kedelapan MotoGP Jerman pada akhir pekan ini.
Sebab, Sachsenring seolah menghadirkan situasi yang tepat bagi Marc Marquez untuk kembali bersaing di depan setelah cedera panjang.
Alasan pertama adalah Sachsenring mendukung kondisi fisik Marquez untuk tampil lebih baik dengan karakter anti-clockwise-nya (berlawanan arah jarum jam).
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Marc Marquez Harapkan Tuah Sachsenring
Hanya memuat 3 tikungan kanan dari total 13 tikungan, Sachsenring membantu Marquez meredakan beban pada lengan kanannya yang baru pulih dari cedera.
Alasan kedua, layout Sachsenring berpotensi mengurangi kerugian Honda yang tengah mengalami krisis pada musim ini.
Dikutip dari Motomatters, masalah kurangnya grip ban belakang yang dialami Honda akan tertutupi kali ini.
Sebab, cuma empat kali pembalap bermanuver zig-zag (tikungan kiri ke kanan atau sebaliknya) pada setiap lap, tiga di antaranya terjadi pada sepertiga pertama trek.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Meski Bukan Trek Favorit, Ducati Pede Raih Hasil Positif
Alasan ketiga, Marquez bisa dibilang sangat kuat di Sachsenring. Dia selalu menang dalam 10 balapan GP Jerman terakhir yang diikutinya.
Marquez juga menang dengan gap yang meyakinkan.
Di luar MotoGP Jerman 2016 ketika Marquez unggul terlalu jauh karena situasi flag-to-flag, rerata keunggulan Si Alien dengan pembalap runner-up adalah 2,5 detik.
Marquez pun cukup percaya diri dengan peluangnya kali ini meski soal kans kemenangan dia masih belum berani menjamin.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Comeback Sesungguhnya Marc Marquez
Lantas, bagaimana pembalap MotoGP lain menanggapi peluang kembalinya Marquez dalam kompetisi di depan. Panik gak?
Kata panik mungkin sedikit berlebihan. Akan tetapi, tidak banyak yang mengecilkan peluang Marquez kembali memelesat pada akhir pekan ini.
"Dia akan tampil kuat. Meski kondisnya belum 100 persen, saya mmengira dia akan tampil kuat," kata sang juara bertahan, Joan Mir (Suzuki Ecstar), dilansir dari MotoGP.com.
"Saya tidak akan terkejut jika dia menjadi salah satu penantang untuk kemenangan pada hari Minggu," imbuhnya.
Baca Juga: Jawaban Rossi Setelah Dapat Dukungan Reuni dengan Ducati pada MotoGP 2022
Hal senada diucapkan Johann Zarco (Pramac Racing) yang sedang berjuang memutus rekor buruk Ducati di Sachsenring.
Zarco secara khusus menyoroti kenekatan Marquez dalam menyalip lawan sebagai hal yang perlu diperhitungkan pada balapan MotoGP Jerman.
"Dia bukannya agresif, tetapi dia tidak ragu-ragu ketika menyalip," kata Zarco.
"Kami harus memperhitungkannya dalam persaingan untuk posisi podium," sambung pembalap yang pernah dihindari Marquez karena manuver agresif di lintasan.
Baca Juga: Joan Mir Nyengir, Sindir Fabio Quartarararo Emosi soal Penalti di MotoGP Catalunya?
Sang pemuncak klasemen sementara, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), juga melihat MotoGP Jerman sebagai momentum bagi Marquez untuk bangkit.
Akan tetapi, Quartararo yakin kompetisi yang ketat di MotoGP membuat Marquez akan menghadapi perlawanan yang lebih berat kali ini.
El Diablo juga berusaha fokus dengan dirinya sendiri daripada mengkhawatirkan Marquez.
"Saat ini saya tidak terlalu memperhatikannya, tetapi ya, dia akan tampil cepat. Pada akhirnya saya fokus dengan diri saya sendiri," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Incar Hasil Bagus, Quartararo Akan Berjuang Meski Sulit
Quartararo tampaknya sadar bahwa persaingan akan tetap terbuka sampai momen yang paling menentukan yaitu balapan.
Quartararo baru saja menelan pil pahit pada balapan sebelumnya yaitu MotoGP Catalunya.
Dijagokan menang karena penampilan kuat pada sesi latihan bebas dan kualifikasi, Quartararo malah gigit jari karena gagal finis di podium.
MotoGP Jerman akan berlangsung mulai hari ini, Jumat (18/6/2021), dengan sesi latihan bebas pertama pada pukul 14.55 WIB.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Alex Rins Kembali Setelah 'Mati Konyol' di Catalunya
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motomatters.com, MotoGP.com |
Komentar