BOLASPORT.COM - Gelandang Spanyol, Pablo Sarabia, mengungkapkan apa yang akan dilakukan oleh timnya untuk menghentikan ancaman tersebesar Polandia, Robert Lewandowski.
Timnas Spanyol akan berhadapan dengan timnas Polandia pada matchday 2 Grup E EURO 2020, Sabtu (19/6/2021) waktu setempat atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Dalam laga yang digelar di Stadion La Cartuja itu, timnas Spanyol butuh kemenangan.
Memang, kekalahan atau hasil imbang dari laga kontra timnas Polandia tidak akan langsung menentukan kiprah timnas Spanyol di Piala Eropa 2020 mengingat hasil apa pun pada matchday 2 tidak akan membuat tim besutan Luis Enrique langsung tereliminasi atau pun sebaliknya, lolos ke babak 16 besar.
Akan tetapi, kemenangan dalam laga kontra timnas Polandia dibutuhkan timnas Spanyol karena itu bisa meringankan langkah mereka pada matchday ketiga nanti melawan timnas Slovakia.
Dengan asumsi empat poin, satu yang sudah didapat dari hasil imbang kontra Swedia serta tiga dari kemenangan atas Polandia, timnas Spanyol tidak terlalu terbebani dengan kewajiban menang atas timnas Slovakia.
Pasalnya, dengan empat poin ini saja timnas Spanyol sudah terjamin akan mengakhiri perjalanan di Grup F dengan finis di urutan ketiga dan dengan begitu mereka bisa saja menjadi satu dari empat tim peringkat tiga yang dibawa ke babak 16 besar.
Baca Juga: RANS Cilegon FC Resmi Rekrut Satu Pemain dari Selebritis FC
Dengan skenario itu, laga kontra Polandia akan terasa amat penting untuk timnas Spanyol.
Timnas Spanyol pun sadar akan hal tersebut. Oeh sebab itu, mereka menyiapkan sebuah strategi khusus yang akan diterapkan dalam laga kontra timnas Polandia.
Strategi yang dimaksud adalah menghentikan ancaman terbesar timnas Polandia, Robert Lewandowski, dengan cara memaksanya bermain keluar dari areanya sendiri.
Baca Juga: Sah, Lionel Messi Pemilik Kaki Paling Berbahaya di Copa America
Pablo Sarabia mengungkapkan strategi timnya itu ketika berbicara dalam wawancara bersama UEFA.com.
"Lewandowski adalah ancaman utama dalam serangan, tentu saja," tutur Pablo Sarabia seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA.
"Dia menjalani salah satu musim terbaiknya pada musim lalu, meskipun dia sering melakukannya."
Baca Juga: Pemain Vietnam Sindir Malaysia dengan Buat Baju Bergambar Kontroversi
"Sekarang, rencana kami adalah membuatnya merasa tidak nyaman dalam pertandingan nanti."
"Setelah itu, kami akan membuatnya pindah ke area lapangan yang tidak dia inginkan," kata Sarabia menambahkan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | UEFA |
Komentar