BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, tidak malu mengakui bahwa membuntuti pembalap lain menjadi bekal kesuksesannya pada MotoGP Jerman 2021.
Johann Zarco tercatat sebagai pembalap tercepat pada kualifikasi MotoGP Jerman di Sachsenring, Sabtu (19/6/2021).
Johann Zarco mengungguli Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang dijagokan untuk meraih pole position keenam secara beruntun musim ini.
Hasil ini diakui Zarco tidak mudah, karena Sachsenring tidak pernah menghadirkan catatan bagus bagi motor balap Ducati.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Konsisten, Zarco Bisa Gusur Quartararo dari Puncak Klasemen
Terakhir kali penunggang motor Ducati memimpin kualifikasi MotoGP Jerman pun sudah sangat lama, tepatnya 13 tahun lalu oleh Casey Stoner.
Kesuksesan Zarco merebut pole position sedikit tertutupi kontroversi yang terjadi pada sesi kualifikasi MotoGP Jerman 2021.
Beberapa pembalap terlihat melambatkan motor hanya untuk menunggu slipstream dari pembalap lain yang memiliki ritme cepat, utamanya di dua tikungan terakhir.
Pembalap yang merasa berpeluang meraih hasil bagus mengeluh karena laju mereka terhalang rival mereka yang 'antre' untuk mencuri angin.
Baca Juga: Johann Zarco Disebut Punya Potensi untuk Menangi Balapan MotoGP
Zarco sendiri berpendapat bahwa mencari slipstream bukan tindakan yang haram.
Zarco tidak malu mengakui kesuksesannya merebut pole position dikarenakan aksi membuntuti pembalap lain meski untuk tujuan mencari referensi jalur lomba.
"Saya juga membutuhkannya. Tanpa itu, saya tidak akan mendapatkan pole," kata Zarco, dikutip BolaSport.com dari GPone.com.
"Memang benar beberapa pembalap menunggu di dua tikungan terakhir, dan itu agak aneh, tetapi itu juga terjadi karena sirkuit yang sangat pendek."
Baca Juga: Johann Zarco Tak Ikuti Strategi Joan Mir Merebut Gelar Juara Dunia MotoGP
Zarco menilai menunggu pembalap yang lebih cepat bukan pelanggaran sepanjang tidak membahayakan.
"Yang penting adalah tidak ada kecelakaan. Kita harus bisa melakukannya tanpa membuat risiko," sambung Zarco.
Di sisi lain, sadar akan potensi asli yang dimiliki membuat Zarco enggan menyepelekan peluang pembalap lain pada balapan MotoGP Jerman.
Zarco menilai kejutan bisa terjadi pada balapan yang akan berlangsung selama 30 lap tersebut.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Rossi: Siapa Bilang Yamaha Jagoan di Sachsenring?
Zarco secara khusus menyebut Raja Sachsenring, Marc Marquez (Repsol Honda), punya peluang meski fisiknya belum pulih sempurna.
"Ini wajar ketika gap antar-pembalap begitu dekat," ujar Zarco.
"Membuat prediksi itu sulit, tapi saya kira (Fabio) Quartararo tidak salah ketika mengatakan [Marc] Marquez akan menjadi yang terdepan dalam balapan," tutur Zarco.
Balapan MotoGP Jerman akan berlangsung pada Minggu (20/6/2021) pukul 19.00 WIB.
Baca Juga: Raih Podium Kedua, Johann Zarco Dekati Puncak Klasemen MotoGP 2021
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar