BOLASPORT.COM - Dalam rekor pertemuan timnas Republik Ceska versus timnas Inggris, momen pembantaian di London dua tahun lalu menjadi memori paling segar kalau membicarakan head to head kedua tim.
Timnas Inggris menutup agenda di Grup D Euro 2020 dengan duel kontra timnas Republik Ceska.
The Three Lions berstatus tuan rumah matchday ketiga di Stadion Wembley, London, Selasa (22/6/2021) atau Rabu dini hari WIB.
Kedua kubu sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Eropa.
Kendati begitu, partai ini tetap krusial guna mempertaruhkan status juara grup.
Menilik rekor pertemuan, Rep Ceska bukan musuh yang mengerikan bagi Inggris.
Dari total 18 perjumpaan di berbagai ajang, termasuk saat Rep Ceska masih menyandang nama Cekoslovakia, Inggris dominan.
Tim Tiga Singa mengemas 11 kemenangan berbanding 3 buah saja milik sang rival, sedangkan 4 laga sisanya imbang.
Sejak beridentitas Republik Ceska, Tim Kereta Cepat belum pernah bersua Inggris di sebuah turnamen besar, sehingga partai malam nanti bakal menjadi yang pertama.
Namun, mereka pernah dipertemukan di kualifikasi Euro 2020 sebagai saingan di Grup A.
Dalam sepasang bentrokan, kedua tim saling mengalahkan.
Kenangan bagi Ceska terasa tragis karena mereka dicukur 0-5 saat melawat ke arena yang juga menjadi tuan rumah nanti, Wembley.
Pada 23 Maret 2019, gawang Rep Ceska diberondong hattrick Raheem Sterling, gol penalti Harry Kane, dan aksi bunuh diri Tomas Kalas.
Pembantaian di London dua tahun silam menghasilkan rekor kekalahan terburuk timnas Rep Ceska sebagai negara independen, menurut data situs UEFA yang dikutip BolaSport.com.
Adapun pada perjumpaan kedua di Praha, 11 Oktober 2019, Ceska membalas Inggris walau tidak sebrutal duel di London.
Mereka membungkam Three Lions dengan skor 2-1.
Itulah satu-satunya kekalahan yang diderita timnas Inggris pada kualifikasi, di mana mereka lolos sebagai juara Grup A.
Baca Juga: Prediksi EURO 2020 - Republik Ceska vs Inggris, Berebut Status Juara Grup D
Rep Ceska juga menyabet tiket otomatis ke Piala Eropa sebagai runner-up dan dipertemukan lagi dengan sang rival di putaran final ini.
Namun, menilik tren kedua kubu di dua partai awal Euro 2020, jangan harap Wembley menggelar pembantaian serupa terhadap Patrik Schick dkk.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar