BOLASPORT.COM - Ucapan mantan pemain timnas Belanda, Rafael van der Vaart, telah membuat dua pemain timnas Spanyol kebakaran jenggot.
Timnas Spanyol belum meraih satu pun kemenangan di fase grup EURO 2020.
Pada matchday 1 Grup E EURO 2020, timnas Spanyol hanya bisa bermain imbang tanpa gol saat meladeni timnas Swedia di Stadion de La Cartuja, Seville.
Hasil imbang juga didapat timnas Spanyol pada matchday 2 Grup E EURO 2020 ketika berhadapan dengan timnas Polandia.
Bedanya kali ini keduanya sama-sama mencetak satu gol dalam laga yang kembali dimainkan di Stadion de La Cartuja, Seville.
Kedua hasil imbang itu pun membuat publik meragukan kualitas timnas Spanyol saat ini.
Baca Juga: Rekor EURO 2020 - Cuma 2 Gol, Inggris Pemuncak Klasemen Akhir Paling Mandul di Piala Eropa
Salah satu orang yang meragukan itu adalah mantan pemain timnas Belanda, Rafael van der Vaart.
Menurut Rafael van der Vaart, pemain timnas Spanyol yang telah tampil di EURO 2020 sejauh ini seperti bermain tanpa tujuan.
Permainan yang hanya berputar-putar itu pun membuat Rafael van der Vaart mencap timnas Spanyol sekarang adalah tim yang buruk.
"Yang Spanyol lakukan hanyalah mengoper bola dari satu sisi ke sisi lain," ucap Van der Vaart seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
Baca Juga: Jelang Hadapi Persib Liga 1 2021, Barito Putera Matangkan Persiapan di Tangerang
"Spanyol bermain buruk, saya harap kami (timnas Belanda) bermain melawan mereka di Piala Eropa ini."
"Mereka bahkan tidak memiliki pemain yang tahu bagaimana memberikan umpan terakhir," ujar sosok berusia 38 tahun itu menambahkan.
Ucapan Van der Vaart yang terkesan menghina timnas Spanyol itu pun mendapat tanggapan dari dua pemain La Furia Roja, Koke dan Sergio Busquets.
Respons kedua pemain tersebut sama, tidak terima dan cenderung bernada seperti sedang kebakaran jenggot.
Baca Juga: Ekspektasi Bos Borneo FC dengan Kehadiran Pemain yang Sempat Dijewer Shin Tae-yong
Koke lebih dahulu menyampaikan tanggapannya tentang komentar Van der Vaart.
Gelandang milik Atletico Madrid itu menyebut Van der Vaart seperti sedang mencari sorotan dengan melontarkan komentarnya tadi.
"Van der Vaart menginginkan momen kejayaannya dan dia memilikinya," tutur Koke.
Koke juga mengatakan bahwa komentar Van der Vaart itu tidak akan melemahkan timnas Spanyol.
Malah La Furia Roja akan menjadikan ucapan mantan gelandang Real Madrid tersebut sebagai pendorong semangat tim yang kini dilatih oleh Luis Enrique.
Baca Juga: Heboh! Wonderkid Barcelona Ikut Komentari Rekrutan Anyar Persik Kediri di Instagram
"Kami akan menyimpan kata-kata itu untuk sedikit memotivasi kami," kata Koke.
"Kami tidak akan menggantungnya di ruang ganti, tetapi kami akan menyimpannya dalam ingatan kami jika kami memainkannya," tambahnya.
Sementara itu, Sergio Busquets merespons ucapan Koke dengan lebih serius.
Menurut Sergio Busquets, apa yang dilakukan oleh Van der Vaart sangat memalukan.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung EURO 2020 - Live di Mola, Penyelesaian Grup Neraka Lewat Ulangan Final 2016
"Ketika Anda menggunakan kata sifat seperti itu, Anda kehilangan makna apa pun," tutur Busquets.
"Saya tidak mengerti mengapa dia, sebagai mantan pemain, berbicara seperti itu untuk ketenaran atau kejayaan."
"Saya pikir itu memalukan."
Baca Juga: EURO 2020 - Italia Dapat Kabar Buruk soal 2 Bek Jelang Lawan Austria di 16 Besar
"Dengan seperti itu, dia sama saja seperti menghukukm dirinya sendiri."
"Saya juga bisa merendahkannya sebagai pribadi, untuk bentrokan yang saya alami dengannya dalam kariernya, itu tentu masih segar di ingatan orang-orang."
"Akan tetapi, saya tidak akan melakukannya," kata Busquets menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar