Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Strategi Presiden Baru Arema FC untuk Akhiri Dualisme

By Wila Wildayanti - Jumat, 25 Juni 2021 | 18:15 WIB
Gilang Widya Permana sebagai salah satu sosok yang ikut mensponsori klub Liga 2, RANS Cilegon FC
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gilang Widya Permana sebagai salah satu sosok yang ikut mensponsori klub Liga 2, RANS Cilegon FC

BOLASPORT.COM - Presiden baru Arema FC, Gilang Widya Pramana siap mengakhiri dualisme yang terjadi di Arema.

Seperti diketahui, saat ini terdapat dua nama Arema yakni di Liga 1, Arema FC dan di Liga 3 Arema Indonesia.

Dualisme Arema ini telah menjadi rahasia umum sejak dulu karena sudah berlangsung sekiranya satu dekade.

Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Belanda 2021 - Dua Pesakitan Pimpin Catatan Waktu

Meski telah berlangsung lama, sampai saat ini dualisme itu tak pernah berakhir dan terus berlanjut hingga saat ini.

Namun, dengan datangnya presiden baru Arema FC itu, membawa secercah harapan di tengah kemelut yang tak pernah berakhir tersebut.

Gilang Widya yang belum lama ini menjabat sebagai Presiden Arema FC pun mencari solusi hingga mempersiapkan strategi agar kemelut tersebut berakhir.

Gilang menyiapkan strategi penyelesaian dengan berencana menggabungkan dua aktifitas pengelolaan sepak bola itu menjadi satu.

Strategi tersebut tentu saja dengan memberi Arema Indonesia yang saat ini bermain di Liga 3 regional Jatim

Baca Juga: The Jakmania Minta Persija Jakarta Segera Turunkan Foto Marc Klok

“Kami sangat membuka diri dan mengajak bersama agar Arema Indonesia menjadi kesatuan besar klub yang dibanggakan Aremania. Ini itikad baik dan jalan kami yang terasa paling tepat untuk menyatukan Arema dengan cara menjadi satu pengelolaan,” ujar Gilang Widya sebagaimana keterangan tertulis yang diterima BolaSport.com, Jumat (25/6/2021).

Meski tak akan mudah, tetapi langkah tersebut dinilai paling tepat karena nantinya mempermudah koordinasi.

Baca Juga: Babak 16 Besar EURO 2020 - Inggris Bisa Kalahkan Jerman kecuali via Adu Penalti

Gilang menilai bahwa Arema Indonesia sangat penting untuk masa depan sepak bola.

Hal ini karena Arema Indonesia juga klub yang akan mencetak para pemain muda, tetapi jika bersatu akan lebih bagus.

Sebab Arema FC juga saat ini sudah mulai fokus membina usia dini dan remaja, bahkan klub berjulukan Singo Edan tersebut telah mengikuti kompetisi Elite Pro Academy U-16, U-18, dan U-20.

Baca Juga: Luca Marini Berharap Bisa Satu Tim dengan Valentino Rossi di VR46

“Kompetisi Liga 3 menjadi area menambah jam terbang bagi pemain-pemain muda dalam meniti karier di sepak bola. Apalagi ada momentum akan mendekati kompetisi Liga 3 yang segera digelar,” ucapnya.

Gilang menegaskan bahwa strategi yang disiapkan tersebut murni demi kesatuan Arema.

Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Sindir Yamaha, Vinales Bakal Jiplak Quartararo

Sebab ia datang dari Aremania, sehingga ia berharap langkah yang disiapkannya itu bisa segera mengakhiri dualisme yang terjadi di Arema yang terkesan buntu selama ini.

“Saya gabung di sini berangkat dari seorang Aremania dan bukan figur yang selama ini terlibat dalam dualisme. Ini murni untuk menjalani amanah dari Aremania,” katanya.

Baca Juga: EURO 2020 - Termasuk Jadi Tim Terbaik di Fase Grup, Timnas Italia Bahkan 2 Kiper yang Catat Cleansheet

Bukan hanya sekedar ungkapan, Gilang menyatakan bahwa pihaknya siap untuk bertemu langsung dengan yayasan ataupun keluarga yang mendirikan Arema Indonesia yakni, Acub Zaenal dan Lucky Acub Zaenal.

Crazy rich Malang itu mengaku siap mengakhiri dualisme ini dengan cara yang bermartabat dan menjunjung tinggi kekeluargaan.

Baca Juga: Syafril Akui Masih Butuh Penyesuaian dengan Beckham Putra

“Tentu kami selalu bersedia menyelesaikannya dengan cara yang bermartabat dan menjunjung tinggi prinsip kekeluargaan. Kami sangat membuka diri diskusi bersama pihak Yayasan Arema termasuk keluarga besar pendiri,” tuturnya.

Sementara itu, sebelumnya Novi Zaenal selaku istri dari mendingan Lucky Acub Zaenal atau Sam Ikul menanggapi rencana penyelesaian dualisme yang diungkapkan Gilang tersebut.

Baca Juga: Persib Bandung Berikan Kode Terus, Marc Klok Segera Bergabung?

Novi mengatakan bahwa Arema tidak untuk dijual.

Arema Not For Sale (Arema tidak untuk dijual),” ujar Novi kepada awak media, Kamis (17/6/2021).

Meski telah mendengar penyataan tersebut, tekad Presiden Arema FC untuk mengakhiri dualisme tersebut lebih tinggi, sehingga pihaknya siap bertemu dengan yayasan dan keluarga pendiri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Man City Korban Comeback Tragis di Liga Champions, Hidung Pep Guardiola Berdarah sampai Mau Sakiti Diri Sendiri

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136