BOLASPORT.COOM - Bursa transfer mejelang Liga 1 2021/2022 penuh dengan kejutan yang melibatkan Persib dan Persija.
Kejutan yang dimaksud adalah pemain bintang yang hengkang dari klub.
Pasalnya pemain bintang ini digadang-gadang akan menjadi andalan klub.
Persib Bandung resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan Ferdinand Sinaga pada Jumat 25 Juni 2021.
Itu artinya Ferdinand Sinaga tidak berseragam Persib Bandung lagi.
Kebersamaan Ferdinand Sinaga dan Persib Bandung berakhir dengan baik-baik.
Baca Juga: Strategi Presiden Baru Arema FC untuk Akhiri Dualisme
Kedua pihak sepakat untuk tidak melanjutkan kerja sama.
Melansir dari laman Persib, Ferdinand mempunyai pandangan lain tentang masa depannya, ia mundur dan akan bergabung dengan Persis Solo.
Sebelumnya, Ferdinand didatangkan dari PSM Makassar awal musim lalu.
Persija Jakarta mengumumkan melepas pemain naturalisasi, Marc Klok pada Rabu 23 Juni 2021.
Keputusan itu diambil manajemen Persija setelah mencapai kesepakatan pengakhiran kontrak dengan Marc Klok.
"Persija dan Marc Klok secara resmi bersepakat untuk mengakhiri kontrak kerja sama profesional," kata Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, pada Rabu (23/6/2021).
"Oleh karena itu, Klok tidak lagi menjadi bagian dari tim Persija per hari ini,” ujarnya.
Prapanca mengatakan pengakhiran kontrak ini tidak mudah bagi kedua pihak.
Baca Juga: Lawan Timnas Indonesia di Peringkat 141 dan Babak Belur 8 Laga tanpa Poin
Persija dan Marc Klok telah mengadakan pembicaraan, tapi tidak mencapai kesepakatan.
"Tentu bukan keputusan yang mudah, namun pada akhirnya ini adalah keputusan terbaik untuk semua pihak," kata Prapanca.
Marc Klok telah berkontribusi untuk Persija dalam satu setengah tahun terakhir, Prapanca pun mengucapkan terima kasih.
"Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi Klok selama di Persija dan mendoakan yang terbaik bagi masa depannya,” ujarnya.
PSS Sleman
PSS Sleman dan Fabiano Beltrema resmi mengakhiri kontrak.
Fabiano Beltrame mengakhiri kontrak dengan PSS Sleman lebih awal.
"Proses pengakhiran kontrak itu sudah berjalan cukup lama, sekitar lebih dari satu bulan. Alasan yang disampaikan adalah pertimbangan terkait keluarga,” ujar Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Marco Gracia Paulo, dilansir dari laman klub.
Marco menambahkan, hal ini tentu tidak mudah bagi manajemen PSS.
"Jelas kami kecewa karena Fabiano adalah bagian dari rencana jangka menengah PSS. Tentunya kami punya alasan tersendiri untuk memilih Fabiano saat itu,” ujar Marco.
“Namun yang penting semua harus kembali ke regulasi dan apabila semua prosedur sudah dipenuhi oleh Fabiano maka kami tidak bisa menahannya lagi,” ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar