BOLASPORT.COM - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, meragukan keaslian surat perpisahan Zinedine Zidane saat meninggalkan kursi pelatih klub.
Zinedine Zidane resmi mengundurkan diri sebagai pelatih Real Madrid per 27 Mei 2021.
Selepas pamit, legenda timnas Prancis itu merilis surat terbuka guna mengungkapkan alasan di balik keputusan pengunduran dirinya.
Dia 'curhat' lewat surat tersebut dengan mengatakan bahwa dirinya merasa kurang mendapatkan dukungan dari pihak klub sewaktu melewati masa-masa sulit.
Musim 2020-2021 memang menjadi momen sulit bagi Zidane karena gagal menghadirkan satu trofi pun buat El Real.
Baca Juga: Uji Coba Persebaya Lawan Persela Lamongan Diundur Jadi Pekan Depan
"Saya pergi karena saya merasa klub tidak lagi memercayai saya dan tidak ada dukungan untuk membangun sesuatu dalam jangka waktu menengah atau panjang," bunyi potongan isi surat Zidane.
Florentino Perez mengaku belum membaca surat perpisahan Zidane.
Meski belum baca, sang bos tak yakin surat itu ditulis oleh Zizou.
"Saya mengenal dia (Zidane) dan ini menjadi tahun yang sulit. Saya berjuang supaya dia bertahan," kata Perez seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Saya bersumpah demi cucu saya, saya belum membacara surat perpisahan itu. Orang yang menulisnya bukanlah Zidane," tutur Perez menambahkan.
Baca Juga: Strategi Presiden Baru Arema FC untuk Akhiri Dualisme
Ini menjadi kali kedua Zidane lengser dari kursi juru taktik Madrid.
Zidane melakukan hal serupa pada 31 Mei 2018, tetapi kembali ke Madrid 10 bulan kemudian.
Bertugas selama dua periode, Zizou mengantarkan Madrid menuju puncak kejayaan.
Zidane berjasa menghadirkan 11 piala ke lemari trofi Si Putih.
Pria kelahiran Marseille itu juga menjadi pelatih pertama yang mampu menjadi juara tiga kali berturut-turut di era Liga Champions (2015–2016, 2016–2017, dan 2017–2018).
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar