BOLASPORT.COM - Pertandingan persahabatan Persiraja Banda Aceh melawan klub Liga 2, PSMS Medan, Minggu (27/6/2021) dihentikan secara mendadak.
Laga yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh tersebut terpaksa dihentikan sampai babak pertama.
Hal ini disebabkan lantaran membludaknya jumlah penonton yang menghadiri stadion.
Duel kedua tim asal Sumetera ini sejatinya direncanakan tanpa kehadiran penonton.
Namun banyak warga yang memaksa masuk dan memenuhi hampir satu tribun.
Mereka terlihat berkerumun di tribun utama (VIP) stadion Harapan Banda Aceh.
"Pertandingan hari ini harus kita hentikan di babak kedua, karena mengingat tiba-tiba membludaknya penonton," kata Sekum Persiraja, Rahmat Djailani dikutip BolaSport dari Antara.
Rahmat mengatakan, pihak manajemen sedianya sudah mencoba mengantisipasi kedatangan para penonton.
Hanya saja, hal itu sia-sia karena jumlah penonton jauh di luar prediksi manajemen Laskar Rencong.
Alhasil, manajemen pun memutuskan untuk tidak melanjutkan pertandingan demi keselamatan semua pihak.
"Jadi hari ini akhirnya kita hentikan, dari pada kami bermasalah lagi, kita ambil keputusan untuk menghentikan pertandingan," ujarnya.
Baca Juga: Meski Menang 2-0, PSIS Semarang Masih Banyak Pekerjaan Rumah
Manajemen Persiraja mengakui tidak mempersiapkan segala aspek dengan matang, terutama soal pengamanan.
Mereka hanya mengandalkan panitia dari sipil tanpa melibatkan aparat setempat.
Alhasil, panita pun kesulitan menghadang rombongan penonton yang ngotot menerobos stadion.
Akibat kelalaian tersebut, Rahmat mewakili manajemen Persiraja menyampaikan permohanan maaf kepada semua masyarakat Tanah Air.
Manajemen juga meminta maaf untuk para suporter yang merasa dirugikan karena telah membeli tiket untuk nonton secara live streaming.
"Kita mohon maaf juga terutama kepada teman-teman yang sudah nonton di rumah, yang sudah beli tiket live streaming tidak bisa nonton sampai habis. Kita mohon maaf, kebijakan ini terpaksa harus kita ambil," ujar Rahmat Djailani
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | antara |
Komentar