Babak 16 Besar EURO 2020 - Tak Didampingi Fan, Jerman Siap Bungkam Wembley

BOLASPORT.COM - Timnas Jerman tidak akan didukung penggemarnya ketika menghadapi timnas Inggris di Stadion Wembley pada babak 16 besar EURO 2020.

Timnas Jerman bertandang ke kota London untuk melakoni pertandingan babak 16 besar melawan timnas Inggris di Stadion Wembley pada Selasa (29/6/2021) pukul 23.00 WIB.

Pada pertandingan itu, timnas Jerman tidak akan mendapat dukungan dari penggemarnya secara langsung meski Stadion Wembley membuka 45 ribu kursinya untuk penggemar yang ingin menyaksikan langsung.

Hal tersebut terjadi karena penggemar timnas Jerman didesak untuk tidak melakukan perjalanan ke Inggris ketika pertandingan dimainkan agar tidak tertular COVID-19 varian Delta yang sedang berkembang di Inggris.

Baca Juga: EURO 2020 - Juergen Klopp: Naif Sekali kalau Inggris Meremehkan Jerman

Dengan demikian, ada kemungkinan saat pertandingan dimainkan, Stadion Wembley akan dipadati oleh penggemar timnas Inggris saja.

Meski bakal bermain tanpa dukungan dari penggemar di dalam stadion, timnas Jerman tidak gentar.

Malah, tidak adanya penggemar akan membuat timnas Jerman semakin termotivasi.

Baca Juga: Babak 16 Besar EURO 2020 - Inggris Vs Jerman, Orang Dalam Berharap Dimainkan

Setidaknya seperti itu menurut pemain timnas Jerman, Robin Gosens.

Robin Gosens percaya stadion yang dipenuhi penggemar tim lawan hanya akan mendorong pemain timnas Jerman untuk tampil maksimal.

Tak hanya untuk tampil maksimal, menurut Gosens bermain tanpa didampingi fan juga akan membuat pemain timnas Jerman semakin semangat untuk memenangkan pertandingan dan membungkam publik Wembley.

Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Gestur Dingin Vinales ke Yamaha, Sinyal Ingin Keluar?

"Ini sungguh menyedihkan untuk para penggemar," ucap Robin Gosens seperti dikutip BolaSport.com dari DFB.de.

"Akan tetapi, itu justru akan memberikan kami motivasi tambahan."

"Ketika seisi stadion menentang Anda, itu benar-benar bisa mendorong Anda menjadi lebih baik."

"Kini, kami akan berusaha memotivasi diri kami sendiri dengan mencoba membuat fan Inggris terdiam di stadion mereka sendiri," kata Gosens menambahkan.