BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, menjadi juara pada balapan MotoGP Belanda 2021 yang berlangsung di Sirkuit Assen, Minggu (27/6/2021).
Fabio Quartararo mengakui dia telah berjuang keras dengan lengan kanannya sepanjang akhir pekan di Assen dan takut dengan kondisi lengannya saat balapan.
Fabio Quartararo kehilangan peluang menang pada GP Spanyol, Mei ketika ia menderita arm pump di lengan kanannya yang membutuhkan operasi setelah balapan Jerez.
Dia tidak memiliki banyak masalah dengan lengannya sejak itu, tetapi sifat fisik dari lintasan Sirkuit Assen akhir pekan ini menunjukkan dia berjuang selama GP Belanda.
Baca Juga: Remuk Lagi, Valentino Rossi Makin Terbuka soal Pensiun dari MotoGP
Memimpin pada lap pembuka, pembalap berusia 22 tahun itu sempat terjebak di belakang Francesco Bagnaia (Ducati) sebelum akhirnya menyalip pada lap keenam.
Dari sana, Quartararo mendominasi balapan, membuka jarak lebih dari empat detik, dan menyegel kemenangan.
Namun, dia merasa bisa melakukan putaran lebih cepat daripada yang dia lakukan jika bukan karena masalah yang dia alami dengan lengan kanannya.
"Itu adalah balapan yang sangat sulit karena saya berjuang untuk menyalip Pecco dan saya sedikit kesulitan sepanjang akhir pekan dengan lengan kanan saya," kata Quartararo dilansir BolaSport.com dari Autosport.
Baca Juga: Marc Marquez Main Aman Tanggapi Rumor Kepindahan Maverick Vinales
"Dalam balapan, sejujurnya saya bisa melaju 3/10 atau 4/10 lebih cepat setiap putaran. Tetapi, saya merasa sangat buruk dan pada setengah balapan sejujurnya saya sedikit takut," aku Quartararo.
"Tetapi, saya menjaga kecepatan dan saya bisa bahagia karena itu adalah pertarungan dengan Maverick (Vinales). Pada Sabtu dia menang (meraih pole position ), minggu saya menang. Jadi, saya sangat senang," tutur Quartararo.
Bagi Quartararo, ini adalah kemenangan keempat pada MotoGP 2021. Dia juga menjaga keunggulan atas rival terdekatnya, Johann Zarco (Pramac Racing) yang finis keempat pada MotoGP Belanda 2021.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sempat Tertekan Jadi Suksesor Valentino Rossi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Autosport |
Komentar