BOLASPORT.COM - Islam Makhachev dijagokan untuk menjadi raja di kelas ringan UFC oleh tiga legenda MMA.
Menyusul keputusan Khabib Nurmagomedov pensiun dari MMA, Islam Makhachev sering disebut-sebut sebagai suksesornya.
Islam Makhachev saat ini sedang mendaki untuk menjadi petarung elite di kelas ringan UFC.
Petarung Rusia itu sedang bertengger di urutan ke-9 dalam peringkat kelas ringan UFC.
Baca Juga: Tim Bulu Tangkis China Klaim Bisa Raih Emas Ganda Campuran dan Ganda Putri pada Olimpiade Tokyo 2020
Di posisi tersebut, Makhachev hanya membutuhkan beberapa kemenangan untuk mendapat kesempatan menjadi penantang gelar UFC.
Selama berkarier, Makhachev memiliki rekor luar biasa dengan mempunyai catatan 19-1.
Catatan tersebut tak bisa dimiliki Makhachev andai tidak mendapat polesan tangan dingin dari mendiang ayah Khabib Nurmagomedov, Abdulmanap.
Abdulmanap turut membantu mengembangkan kemampuan Makhachev dalam bertarung.
Baca Juga: Calon Suksesor Valentino Rossi Sisakan 1 Persen Gabung Petronas Yamaha SRT
Bahkan, Abdulmanap percaya bahwa Makhachev akan menjadi penerus tahta milik anaknya di masa depan.
Namun bukan hanya Abdulmanap saja yang percaya bahwa petarung 29 tahun itu akan menjadi juara kelas ringan UFC di masa mendatang.
Dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda, setidaknya ada 3 legenda MMA yang percaya Makhachev mempunyai potensi menjadi penguasa kelas 155 pon di UFC.
Daniel Cormier menjadi salah satu yang percaya potensi Makhachev untuk mengguncang kelas ringan UFC.
Mantan juara kelas berat UFC itu adalah rekan setim Makhachev saat berlatih di American Kickboxing Academy (AKA).
"Saya percaya orang ini akan menjadi juara UFC. Dia fantastis di segala area pertarungan MMA. Dari awal pertemuan di AKA, dia dapat memukul siapapun, bergulat dengan siapapun, dan grapple siapapun," kata Cormier melalui Twitter-nya.
Baca Juga: Adik Valentino Rossi Mengaku Stres Balapan pada MotoGP daripada Moto2
Selanjutnya Javier Mendez, yang merupakan pelatih dari Makhachev.
Sebagai pelatih, Javier Mendez selalu percaya anak didiknya berpotensi menjadi raja di kelas ringan.
Dalam wawancara bersama Niall McGrath, Javier Mendez merasa bahwa gaya bertarung Makhachev lebih baik dari Khabib Nurmagomedov.
"Gaya bertarung Islam Makhachev secara keseluruhan sedikit lebih baik dari Khabib, seperti saat stand up, menendang, dan duel lantai," imbuh Mendez.
"Ingat, Islam adalah juara Sambo dua kali. Dia mencapai apa yang telah Khabib raih."
"Islam beradaptasi dengan pukulan lebih cepat daripada Khabib, karena Khabib hanya berlatih memukul saat bersama saya," katanya lagi.
Baca Juga: Jawaban Aprilia Terkait Wacana Membajak Maverick Vinales dari Yamaha
Dan yang paling penting, Khabib Nurmagomedov telah menitipkan mandat kepada Makhachev untuk menjadi suksesornya di kelas 155 pon UFC.
Sosok berjuluk The Eagle itu percaya pada akhir tahun 2021, Makhachev bisa menjadi sorotan utama di kelas ringan.
"Saat ini, semua orang berbicara tentang Dustin Poirier, Conor McGregor, Michael Chandler, Justin Gaethje, dan Charles Oliveira," ucap Nurmagomedov.
"Tetapi di akhir tahun, semuanya akan berubah."
"Saya tidak berpikir ada yang bisa mengalahkan Makhachev saat ini. Dia akan menjalankan divisi kelas ringan di masa mendatang," ujar Nurmagomedov.
Makhachev saat ini sudah dijadwalkan untuk menghadapi Thiago Moises pada UFC Vegas 31, 17 Juli 2021 mendatang.
Apabila meraih kemenangan, Makhachev diprediksi akan mendapat kesempatan melawan lima teratas peringkat di kelas ringan saat ini.
Baca Juga: Jadwal Terbaru BWF - Bali Jadi Tuan Rumah Indonesia Open dan BWF World Tour Finals 2021
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar