BOLASPORT.COM - Pemain Persela Lamongan, Ahmad Bustomi, mengonfirmasi dirinya tertular Covid-19 pada hari ini, Selasa (29/6/2021).
Kabar kurang mengenakkan menimpa pemain Persela Lamongan, Ahmad Bustomi, di pengujung bulan Juni ini.
Mantan pemain timnas Indonesia itu memastikan dirinya positif Covid-19 lewat unggahan di Instagram story pada Selasa (29/6/2021).
Ahmad Bustomi mengaku tetap tertular Covid-19 kendati sudah menyelesaikan dua dosis vaksin.
Baca Juga: Inggris vs Jerman - Panser Bertemu Tim Paling Antipeluru di Euro 2020
Oleh sebab itu, Ahmad Bustomi mengajak suporternya untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.
"Ini penting saya utarakan. Saya sudah vaksin dua kali tetapi Covid masih mampu menjebol pertahanan," tulis Bustomi seperti dilansir Bolasport.com.
"Buat teman-teman tetap jaga prokes, jangan merasa sudah kebal walau sudah divaksin," tulis Bustomi.
Bustomi menjadi pemain pertama Liga Indonesia yang secara terbuka mengaku positif Covid-19 menjelang paruh kedua 2021.
Baca Juga: Susunan Pemain Inggris Vs Jerman - Sesuai Prediksi, The Three Lions Pakai Tiga Bek
Pemain terakhir yang diketahui sempat tertular Covid-19 adalah pilar Persik Kediri, Andri Ibo.
Kenyataan Ahmad Bustomi yang positif tertular Covid-19 membuat Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, meminta semua pihak meningkatkan protokol kesehatan.
Permintaan itu ditujukan terutama kepada semua klub yang ada di Indonesia.
"Klub bertanggung jawab terhadap protokol kesehatan dan harus selalu mengingatkan para pemainnya," kata Sudjarno seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Presiden Madura United Hormati Keputusan PSSI dan PT LIB
Menurut Sudjarno, klub memegang tanggung jawab penuh atas kesehatan para pemainnya selama masa pandemi Covid-19.
Sebab, PSSI dan PT LIB tidak bisa secara 24 jam penuh melakukan pengawasan kepada setiap pemain dan klub.
Tak lupa, Sudjarno juga berharap supaya Ahmad Bustomi segera mendapat kesembuhan dan bisa beraktivitas kembali.
"Mudah-mudahan dapat ditangani dengan baik. Yang penting jangan sampai jadi klaster. Klub mempunyai kewenangan penuh untuk menjaga protokol kesehatannya masing-masing," tutur Sudjarno.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Instagram, antaranews.com |
Komentar