BOLASPORT.COM - Dewa United FC mendukung penuh kebijakan PSSI yang menunda penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 akibat situasi pandemi Covid-19 yang kian memburuk.
Kompetisi Liga 1 2021-2022 semestinya kick-off mulai tanggal 9 Juli 2021, sedangkan Liga 2 dimulai sekitar dua pekan setelahnya.
CEO Dewa United FC, Kevin Hardiman, mengatakan pihaknya tidak bisa memaksakan kehendak di tengah pandemi Covid-19.
"Penundaan Liga 1 dan Liga 2 jadi langkah terbaik untuk menghambat penyebaran virus," kata CEO Dewa United FC, Kevin Hardiman dalam keterangan resminya.
Dikatakannya lagi, keputusan PSSI menunda juga diketahui mengikuti instruksi Satuan Tugas Penanganan (Satgas) COVID-19 yang meminta penundaan hingga akhir Juli mendatang.
"Dan kita semua juga sudah ketahui bersama bahwa atas dasar kemanusiaan PSSI mendukung sepenuhnya upaya pemerintah untuk mengendalikan pandemi," Kevin berujar.
Baca Juga: Marc Klok Sempat Lima Kali Membuat Persib Bandung Gigit Jari
"Dan atas dasar yang sama juga kami keluarga besar Dewa United FC mendukung penuh keputusan PSSI menunda dan juga mendukung upaya pemerintah untuk mengendalikan kondisi pandemi yang kian memburuk," sambungnya.
Kevin juga menyatakan meski liga ditunda Dewa United FC tetap akan fokus mempersiapkan tim siap berkompetisi kapan pun waktunya.
Apalagi klub berjuluk "Tangsel Warriors" sudah memasang target cukup semusim di Liga 2 dan wajib promosi ke Liga 1 musim depan.
Baca Juga: Jadon Sancho ke Man United, Nomor Terkutuk Siap Beralih Tangan, Anthony Martial Bisa Nelangsa
"Promosi ke Liga 1 musim depan adalah harga mati buat Dewa United FC."
"Tim bakal sebaik mungkin bekerja keras mewujudkan dan menyingkirkan semua rintangan yang mengadang. Semoga musim ini akan jadi tahunnya Dewa United FC di Liga 2," kata Kevin.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar