BOLASPORT.COM - PSIS Semarang mengurungkan niat tetap menggelar latihan usai adanya penundaan Liga 1 2021 hingga akhir Juli mendatang.
Tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar itu akhirnya memilih meliburkan segala kegiatan tim.
Selain belum adanya kepastian kompetisi, hal ini juga sebagai upaya mendukung Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Sebelumnya, pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic berencana melanjutkan program latihan seperti biasa.
"Semua kecewa itu wajar, tapi saya yakin semua tetap fokus latihan dan melaksanakan latihan secara profesional," katanya, Jumat (2/7/2021).
Baca Juga: Vietnam Hadapi Tim Top Asia, Pakar Sepak Bola Sebut Bisa Jadi Batu Loncatan untuk Piala Dunia 2026
Namun, General Manager PSIS, Wahyoe ‘Liluk’ Winarto memastikan akan menghentikan segala aktivitas tim.
Para pemain diliburkan sementara waktu sampai ada pemanggilan dari manajemen.
Meski libur, Hari Nur Yulianto dkk tetap punya kewajiban menjaga kebugaran di rumahnya masing-masing.
Selain itu, mereka juga dihimbau tetap menaati protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: Tanggapan Ketum Jakmania Soal Klarifikasi Marc Klok yang Sebut Persija Tidak Penuhi Janji
“Atas nama kemanusiaan dan respect terhadap aturan serta tim medis, PSIS untuk sementara libur latihan selama masa PPKM darurat," ujar Liluk dikutip dari laman resmi klub, Selasa (6/7/2021).
"Nantinya para pemain akan melaksanakan latihan secara mandiri terlebih dahulu selama tim libur,” imbuhnya.
Liluk berharap, kebijakan pemerintah dapat berjalan dengan baik sehingga kasus COVID-19 bisa menurun.
Dengan demikian, segala kegiatan, dalam hal ini sepak bola dapat segera berlangsung kembali.
“Dan kita berdoa supaya PPKM kali ini berjalan lancar dan harapannya di akhir bulan Juli angka penyebaran Covid-19 bisa melandai supaya tim bisa beraktivitas secara normal lagi untuk memulai kompetisi,” tambah Liluk.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | psis.co.id |
Komentar