BOLASPORT.COM - Ada fakta menarik sebelum Boaz Solossa dan Yustinus Pae dicoret dari tim yang membesarkannya, yaitu Persipura Jayapura.
Dalam sesi wawancara dengan Jacksen F Tiago, pelatih asal Brasil itu menjelaskan bahwa sebetulnya dia sempat berdiskusi dengan dua sosok panutan di Persipura Jayapura itu.
Diskusi tersebut soal pencoretan pemain muda Persipura Jayapura bernama Jose Maniagasi.
Jose Maniagasi dicoret oleh Jacksen F Tiago karena melakukan indisipliner yaitu telat hadir jelang laga persahabatan melawan Persita Tangerang.
Baca Juga: Sebelum Kick-off Liga 1 Diundur, Torres Berhasrat Cetak Gol ke Gawang Persebaya
Sebelumnya Jacksen F Tiago sendiri enggan menyebutkan apa pelanggaran yang menyebabkan dirinya harus mencoret sang pemain muda itu.
Namun lambat laun mulai terkuak bahwa sang pemain sebelumnya telah menenggak minuman keras.
Tidak dijelaskan secara spesifik, namun Jose Maniagasi meminum minuman keras bersama dua pemain lainnya di Persipura Jayapura.
Baca Juga: Jacksen F Tiago: Tindakan Indisipliner Boaz Solossa dan Yustinus Pae Berbahaya!
Tetapi karena dua pemain tersebut bermain cukup baik dan masih dibutuhkan oleh tim, akhirnya hanya Jose Maniagasi yang dicoret oleh Jacksen F Tiago.
"Kejadian itu kemudian kami bahas dengan Boaz Solossa, Yustinus Pae, Ian Louis Kabes, dan Ricardo Salampessy pagi harinya," katanya kepada wartawan termasuk Bolasport.com via zoom, Rabu (7/7/2021).
"Yang jelas iya. Jose dengan 3 pemain lainnya. Dua pemain lainnya kami beri toleransi karena mereka masih dibutuhkan tim," tambahnya.
Baca Juga: Media Ghana Wartakan Michael Essien Mengenang Golnya di Persib Bandung
Jacksen F Tiago juga mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh para pemain tersebut memang sudah keterlaluan.
Bahkan karena dirinya memang berniat mencoret beberapa pemain membuatnya tak segan untuk memilih langsung Jose Maniagasi.
"Sementara Jose tidak memiliki kontribusi apapun selama bergabung Persipura."
Baca Juga: Cerita Sedih Yann Motta saat Blunder di Laga Debut bersama Persija
"Sebelumnya, saya juga berencana melepas sejumlah pemain muda," ungkapnya.
Pelatih yang juga lama bermain di Indonesia itu mengaku proses pencoretan Jose Maniagasi murni atas pilihannya sendiri.
Ke depannya ia berharap pencoretan Jose Maniagasi menjadi pembelajaran untuk pemain muda lainnya agar tetap patuh pada peraturan.
"Keputusan melepas Jose murni dari saya bukan manajemen. Dan itu saya jadikan pelajaran untuk pemain-pemain lainnya," harapnya.
Baca Juga: Saat Arema Minat, Pemain Timnas Singapura Akui Tengah Proses dengan Persib Bandung
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar