BOLASPORT.COM - Persiraja Banda Aceh masih menunggu jawaban dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengenai regulasi pelatih untuk kompetisi 2021-2022.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Persiraja Banda Aceh meminta PT LIB untuk mempertimbangkan regulasi pelatih di Liga 1.
Mengingat, pelatih Persiraja Banda Aceh, Hendri Susilo, saat ini masih mengantongi lisensi A AFC.
Sementara PT LIB menyatakan bahwa pelatih yang menukangi tim Liga 1 wajib berlisensi AFC Pro.
Baca Juga: Harapan Manajemen PSIS Semarang pada PPKM Darurat
"Belum (ada jawaban)," ujar Rahmat Djailani kepada BolaSport.com, Sabtu (10/7/2021).
"Kami (Persiraja Banda Aceh) memang masih meminta A AFC itu kan," sambung Rahmat Djailani.
Sejatinya, Hendri Susilo sudah terdaftar dalam 22 nama pelatih yang mengikuti kursus kepelatihan lisensi AFC Pro pada tahun 2020.
Baca Juga: Liga 2 Ditunda, PSMS Medan Beri Kritik Pedas ke PSSI dan PT LIB
Akan tetapi, agenda itu urung terlaksana karena wabah pandemi COVID-19.
"Seharusnya musim lalu (2020), itu kan ada tuh pelatihan lisensi AFC Pro," kata Rahmat Djailani.
"Tapi kemudian dibatalkan karena pandemi (COVID-19)."
Baca Juga: UFC 264 - Reaksi Khabib Nurmagomedov Lihat Kaki Conor McGregor Patah
"Pelatih kami (Hendri Susilo) sebenarnya sudah terdaftar di 22 pelatih yang dipanggil untuk mengikuti AFC Pro musim lalu." tutur Rahmat Djailani.
Biaya awal untuk mengikuti kursus kepelatihan AFC Pro tersebut sudah dibayarkan.
"Bahkan biaya awal sudah setor," ujar Rahmat Djailani beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Final Euro 2021 - Pelatih Persib Dukung Tim Ini, Sebut Tim Lain Tak Pantas ke Final
Sambil menunggu jawaban dari PT LIB mengenai regulasi pelatih, skuad asuhan Hendri Susilo itu tetap menggelar persiapan tim meskipun pelaksanaan kompetisi ditunda untuk sementara.
Awalnya, kompetisi Liga 1 dijadwalkan kick-off pada 9 Juli 2021.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar