BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dipercaya masih membutuhkan waktu adaptasi lebih lama dalam mendapatkan performa terbaiknya.
Marc Marquez tampak kesulitan menjalani kejuaraan MotoGP 2021 setelah mengalami cedera patah lengan tangan kanan.
Rasa nyeri pada bagian lengan kangan masih dirasakan Marc Marquez saat mengendalikan motor balap RC213V miliknya.
Hal ini yang menjadikan pembalap asal Spanyol tersebut baru mencatatkan satu hasil bagus pada balapan seri kedelapan, MotoGP Jerman.
Baca Juga: Marc Marquez Mendapat Peringatan, Musuh-musuhnya Tidak Tidur
Pencapaian itu juga merupakan sebuah keberuntungan, karena Sachsenring memiliki tikungan yang didominasi ke kiri.
Maka dari itu, dia bisa memberikan performa yang maksimal pada lengan kiri untuk merebut kemenangan.
Hasil positif ini tidak berlanjut pada MotoGP Belanda, di mana Marquez yang memulai balapan dari belakang hanya mampu mencapai garis finis ketujuh.
Legenda MotoGP, Kevin Schwantz, kemudian meyakini kondisi Marquez saat ini yang belum menampilkan performa yang maksimal akan berlangsung cukup lama.
Alasannya adalah masa pemulihan cedera pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut yang lama membuatnya harus beradaptasi lagi dari awal.
"Saya selalu yakin bahwa kembali ke performa terbaik membutuhkan waktu hampir dua kali lebih lama dari periode cedera Anda," kata Schwantz, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Berapa lama cedera Marc? Sembilan bulan. Jika Anda melewatkan satu atau dua balapan, Anda membutuhkan tiga atau empat untuk kembali ke kondisi maksimal."
"Karena pertama-tama Anda harus mendapatkan kembali kekuatan fisik Anda dan kemudian kekuatan mental," sambung Schwantz.
Baca Juga: Performa Marc Marquez dan Gejolak yang Dialami Honda Musim Ini
Meski akan lama, Schwantz memuji satu penampilan Marquez saat di Sachsenring yang ternyata mampu memberikan penampilan optimal setelah comeback musim ini.
Menurut dia, Marquez adalah pembalap yang layak mendapatkan rasa hormat setelah menaklukan hambatan cedera.
"Bagi saya, Marc telah melakukan pekerjaan yang baik sejak kembali. Untuk menang di Sachsenring, itu pasti sulit," ujar Schwantz.
"Untuk menang di trek yang tidak memberikan Anda istirahat, itu layak mendapatkan rasa hormat."
"Dibutuhkan fisik dan mental serta kekuatan dalam melakukannya, apalagi memulai dari start ke-5. Dia berusaha kerasa ke posisi depan. Saya kira itu sebuah tanda (performa) dia kembali," tutur Schwantz.
Baca Juga: Marc Marquez Sadar Tak Bisa Jadi Solusi Masalah Honda pada MotoGP 2021
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar