Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saat Marc Marquez Cedera, Sang Adik Tertekan Jadi Pembalap Repsol Honda

By Agung Kurniawan - Selasa, 13 Juli 2021 | 11:45 WIB
Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, pada konferensi pers jelang MotoGP Teruel, Kamis (22/10/2020).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, pada konferensi pers jelang MotoGP Teruel, Kamis (22/10/2020).

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Spanyol, Alex Marquez, mengungkap pengalamannya saat mendadak jadi andalan tim Repsol Honda pada musim lalu.

Repsol Honda membuat gebrakan dengan menyandingkan Marc Marquez dan sang adik, Alex Marquez, pada kejuaraan dunia MotoGP 2020.

Akan tetapi, duet kakak-adik tersebut hanya berlangsung satu seri karena Marc Marquez mendapat cedera serius di lengan kanannya.

Marc harus absen hingga akhir musim setelah mengalami kecelakaan fatal pada balapan MotoGP Spanyol yang membuka kejuaraan dunia musim lalu.

 

Baca Juga: Penyesalan Dani Pedrosa Soal Gelar Juara dan Asa Membela Yamaha

Hilangnya Marc dari peta persaingan MotoGP 2020 membuat Alex yang berstatus pembalap musim pertama alias rookie harus menanggung beban berat.

Sebab, tanpa Marc di garasi, tim pabrikan Honda langsung melimpahkan harapan mendulang poin kepada Alex.

Namun, minimnya pengalaman membalap di kelas MotoGP membuat juara dunia Moto2 2019 itu gagal tampil konsisten.

Baca Juga: Cuma Marc Marquez yang Bisa Balapan dengan Satu Setengah Lengan

Setelah menjalani delapan balapan tanpa bisa finis di urutan lima besar, Alex Marquez akhirnya membuat terobosan besar dengan menjadi runner-up pada dua balapan beruntun yakni MotoGP Prancis 2020 dan MotoGP Aragon 2020.

Namun, inkonsistensi lagi-lagi menyergap Alex.

Pada dua balapan berikutnya, MotoGP Teruel dan MotoGP Eropa, Alex malah membukukan hasil gagal finis alias did not finish (DNF).

 

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Belanda, Kamis (24/6/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Belanda, Kamis (24/6/2021).

 

Sementara itu, pada dua balapan terakhir musim lalu, MotoGP Valencia dan MotoGP Portugal, Alex hanya bisa finis di posisi ke-16 dan ke-9.

Alhasil, pada akhir musim, Alex cuma menempati peringkat ke-14 dengan raihan 74 poin.

Dalam sebuah wawancara, Alex sempat merasa aneh ketika dia berada di garasi Honda tanpa didampingi sang kakak.

Momen tersebut dia alami saat menjalani balapan ketiga MotoGP 2020 yang berlangsung di Sirkuit Brno, Republik Ceska.

 

Baca Juga: Manajer Repsol Honda Merasa Marc Marquez Masih Sulit Bersaing

Pada saat itu, Marc Marquez baru saja menjalani serangkaian program pengobatan untuk menyembuhkan cedera yang dialami.

"Setelah (dua balapan beruntun) di Jerez, kami tiba di Brno dan saat itu saya merasa aneh karena sendirian di garasi," ucap Alex, dikutip BolaSport.com dari Motosan.

Ketiadaan Marc itulah yang kemudian membuat Alex tak bisa merasakan hal lain selain tekanan besar sebagai seorang pembalap tim pabrikan.

Seluruh perhatian dunia mendadak tertuju kepada dia, yang hanya bertandem dengan seorang pembalap penguji alias test rider, Stefan Bradl.

Baca Juga: Marc Marquez Ingin Tingkatkan Latihan jika Lengan Memungkinkan

"Ada banyak tekanan yang diberikan kepada saya," ucap Alex.

"Semua orang melihat saya karena Stefan Bradl ada di sana, tetapi dia adalah seorang test rider," kata dia menjelaskan.

Butuh beberapa balapan untuk membuat Alex terbiasa dengan posisinya sebagai andalan Repsol Honda saat itu.

Setelah posisinya di Repsol Honda digantikan Pol Espargaro, Alex kini memperkuat tim LCR Honda.

"Sulit untuk mengendalikan rasa gugup dan semua itu, tetapi usai beberapa balapan saya mengerti itu adalah tugas saya," kata Alex.

"Saya berhasil meningkatkan kinerja saya sedikit demi sedikit," ucap Alex Marquez menegaskan.

Baca Juga: Suzuki Tak Mau Tertekan Harus Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Penjelasan PSSI soal Pemain Abroad Timnas Indonesia yang Telat Gabung dan Menyusul

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136