BOLASPORT.COM - Kegagalan timnas Inggris di EURO 2020 membuat mereka harus mengganti pelatihnya, Gareth Southgate, dengan juru taktik asal Prancis, Arsene Wenger.
Klaim tersebut keluar dari mulut presenter acara olahraga asal Inggris, Richard Keys.
Richard Keys berujar bahwa timnas Inggris tidak akan mampu melangkah lebih jauh di bawah arahan Gareth Southgate.
Salah satu alasannya adalah kegagalan timnas Inggris di EURO 2020.
Meski timnas Inggris sudah bisa dibilang cukup berhasil dengan melangkah sampai ke final, Richard Keys merasa Gareth Southgate tidak cukup pandai dalam mengatur skuad The Three Lions terutama dalam babak adu penalti.
Baca Juga: Gagal di EURO 2020, Southgate Pikir-pikir soal Masa Depannya di Timnas Inggris
Seperti diketahui, dalam laga final yang dimainkan di Stadion Wembley pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB itu, timnas Inggris kalah 2-3 melalui adu penalti setelah pada waktu normal dan extra time tertahan imbang 1-1 oleh timnas Italia.
"Seluruh turnamen ini membuat Southgate sedikit terlalu pintar," tutur Keys seperti dikutip BolaSport.com dari SportBible.
"Bahkan sampai penalti dipikir berlebihan olehnya."
"Saya merasa kasihan kepada Marcus Rashford dan Jadon Sancho, dianggap tidak cukup baik untuk berperan dalam 120 menit, tetapi diminta untuk maju dan mempermalukan diri mereka sendiri dalam adu penalti."
Baca Juga: Italia Juara EURO 2020 Berkat Roberto Mancini Contek Gaya Bermain Atalanta
"Mereka yang terbaik dalam latihan? Lalu? Sentuhan pertama mereka dalam pertandingan itu adalah sebuah penalti?"
"Saya tidak bisa melihat Inggris melangkah lebih jauh dari ini dengan Southgate sebagai pelatih," kata Keys menambahkan.
Sementara Southgate dirasa tidak akan mampu membawa timnas Inggris menjadi lebih baik, Keys menganggap sosok Arsene Wenger bisa melakukannya.
"Jika saya bisa memilih, saya akan melakukan segalanya untuk membujuk Arsene Wenger agar mengambil jabatan pelatih Inggris," ucap Keys.
Baca Juga: Respons Ole Gunnar Solskjaer Pasca-Kegagalan Penalti Marcus Rashford
"Menurut saya, dia orang yang benar-benar bisa mengakhiri semua luka Inggris," ujar sosok berusia 64 tahun itu menambahi.
Gagasan Keys tadi tampak sangat mungkin dilakukan mengingat Arsene Wenger saat ini menganggur.
Akan tetapi, sepertinya ide presenter olahraga senior itu bakal sulit untuk diwujudkan.
Pasalnya, pada 2018 lalu Arsene Wenger telah menyatakan bahwa dirinya tidak mungkin melatih timnas Inggris.
Baca Juga: Pemain Asing Baru Arema FC hanya Tahu Eks Bintang Bali United soal Sepak Bola Indonesia
Bahkan, juru taktik asal Prancis tersebut sudah pernah menolak tawaran melatih skuad The Three Lions.
"Ya, saya menolaknya dua atau tiga kali," kata Wenger soal tawaran menjadi pelatih timnas Inggris.
"Saya merasa, dan saya sudah mengatakannya berkali-kali, pekerjaan ini harus dipegang oleh orang Inggris."
"Ini negara besar, mereka memiliki manajer berkualitas yang cukup, dan saya pikir mungkin tidak tepat bagi saya untuk melakukan itu," kata Wenger menegaskan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportbible |
Komentar