BOLASPORT.COM - Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando, mengakui timnya mengalami kerugian akibat ketidakjelasan kompetisi Liga 1 2021.
Meski begitu, Danilo Fernando juga menyebut ada sisi positif bagi pemain setelah kick off Liga 1 2021 ditunda.
Kick off Liga 1 2021 seharusnya sudah digelar pada 9 Juli lalu, namun terpaksa ditunda.
Penundaan ini akibat adanya penerapan PPKM Darurat di Jawa-Bali mulai 3-20 Juli 2021.
Bahkan, pemerintah Indonesia sudah memperpanjang PPKM Darurat itu sampai 31 Juli 2021.
Sementara klub-klub Liga 1 memutuskan untuk meliburkan sesi latihan tim akibat adanya PPKM Darurat.
Baca Juga: Liga Filipina Musim 2021 Bersiap Dimulai 21 Agustus 2021
Kick off Liga 1 pun semakin tidak jelas kapan akan segera dimulai.
Kabarnya, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan memulai Liga 1 pada 20 Agustus 2021.
“PS Sleman sudah mempersiapkan diri secara matang untuk kick off yang seharusnya bergulir pada 9 Juli 2021 lalu.”
Baca Juga: Cara Erling Haaland Eksekusi Penalti di Latihan Dortmund Jadi Impian Semua Orang
“Tapi kami bisa mengerti karena memang berat situasi pandemi Covid-19 saat ini,” ujar Danilo Fernando.
Ia melihat situasi yang sangat mengkhawatirkan dengan perkembangan Covid-19 saat ini.
Di Brazil misalnya yang masih dengan 40 ribu kasus per hari sudah tersalip oleh Indonesia yang lebih dari 50 ribu kasus.
Baca Juga: Tekad Kuat Eks Pelatih Timnas Timor Leste Unjuk Gigi di Liga Indonesia
“Banyak kerugian dari situasi ini. Tak hanya dari aspek finansial, yang sudah pasti diderita klub-klub, tapi juga kondisi pemain dan psikis yang menurun.”
“Program yang disiapkan oleh tim pelatih jadi percuma,” tegas Danilo.
Meski begitu, ada sisi positif juga yang bisa dipetik oleh para pemain.
Baca Juga: Curahan Hati Pelatih Persib Bandung tentang Ketidakjelasan Kompetisi
Menurutnya para pemain bisa berkumpul bersama keluarganya tanpa ada lagi rasa khawatir karena berjauhan dan bisa saling menjaga.
Tentang bagaimana para pemain menjaga performanya, Danilo menilai jika dibilang efektif dengan latihan mandiri tentu tidak tepat.
Menurutnya, pemain bola harus ada kegiatan di lapangan.
Baca Juga: Persebaya Surabaya Tuntut PT LIB Beri Kepastian Terkait Liga 1 2021
“Namun dengan latihan mandiri setidaknya jika nanti kembali berlatih di lapangan performa pemain tidak menurun secara drastis,” kata Danilo.
“Idealnya, pengembalian performa itu tergantung pada masa PPKM. Jika sebulan, maka dibutuhkan 40 hari untuk mengembalikan performanya. Sebaliknya jika lebih dari sebulan, bisa 6 minggu,” jelasnya menambahkan.
Pada sisi lain, Danilo berharap kompetisi bisa kembali bergulir.
Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang hingga Akhir Juli, Begini Sikap Persebaya
Masyarakat bisa mendapatkan hiburan di rumah, sedangkan pemain dan ofisial mempunyai penghasilan setiap bulannya.
“Meski begitu tetap yang diutamakan adalah manusia, kesehatannya,” tutupnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar