BOLASPORT.COM - Manaier PSS Sleman, Danilo Fernando mengaku merasa dirugikan usai Liga 1 2021 harus ditunda hingga akhir Juli mendatang.
Padahal selama ini PSS Sleman sudah mempersiapkan diri dengan matang
Seperti diketahui awalnya Liga 1 2021 akan berlangsung pada 9 Juli lalu.
Namun karena angka COVID-19 meninggi akhirnya membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI menunda kompetisi.
Baca Juga: Mumpuni, Bali United Memiliki Banyak Pilihan di Posisi Penjaga Gawang
Meski begitu, Danilo Fernando cukup mengerti dengan situasi yang ada.
“PSS Sleman sudah mempersiapkan diri secara matang untuk kick off yang seharusnya bergulir pada 9 Juli 2021 lalu. Tapi kami bisa mengerti karena memang berat situasi pandemi COVID-19 saat ini,” ujarnya seperti dikutip Bolasport.com dari laman resmi klub, Minggu (18/7/2021).
Kerugian yang dialami PSS Sleman sendiri datang dari berbagai aspek.
Baca Juga: Butuh 6 Bulan Untuk Pemulihan Cedera, Begini Harapan Bek Bali United
Tidak hanya finansial saja tetapi beberapa aspek lain termasuk psikis pemain yang menurun.
Bahkan ia menilai apa yg sudah dipersiapkan oleh tim menjadi percuma karena penundaan kompetisi.
“Banyak kerugian dari situasi ini. Tak hanya dari aspek finansial, yang sudah pasti diderita klub-klub, tapi juga kondisi pemain dan psikis yang menurun. Program yang disiapkan oleh tim pelatih jadi percuma,” tegasnya.
Baca Juga: Dr Tirta Himbau Suporter Turut Patuhi Prokes agar Liga Dapat Bergulir
Saat ini para pemain tetap melaksanakan latihan secara mandiri.
Namun Danilo Fernando berpandangan bahwa hal tersebut kurang efektif.
Meski begitu ia tak menampik dengan latihan mandiri kondisi pemain tidak akan menurun drastis.
“Idealnya, pengembalian performa itu tergantung pada masa PPKM. Jika sebulan, maka dibutuhkan 40 hari untuk mengembalikan performanya. Sebaliknya jika lebih dari sebulan, bisa 6 minggu,” tutupnya.
Baca Juga: Berlabuh di Borneo FC, Boaz Solossa Singgung soal Liga 1 2021
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | pssleman.id |
Komentar