BOLASPORT.COM - Pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik, mengaku kalau kekalahan telak dari Busan IPark pada Sabtu (17/7/2021) murni karena ketamakannya.
Asnawi Mangkualam gagal melanjutkan catatan apik kala membela Ansan Greeners pada pekan ke-21 K-League 2, Sabtu (17/7/2021).
Sebelumnya, pada pekan ke-20 yang diselenggarakan pada 12 Juli 2021, Asnawi Cs berhasil mengalahkan Gyeongnam FC dengan skor 3-1.
Sayangnya pada pertemuan melawan Busan IPark lima hari setelahnya berakhir pahit.
Baca Juga: Promotor Tepis Isu Duel Trilogi Fury Vs Wilder Ditunda karena Tak Laku
The Green Wolves harus bertekuk lutut di kandang Busan IPark, Stadion Gudeok, setelah gawangnya kebobolan empat gol tanpa balas.
Empat gol kemenangan Busan IPark disumbangkan oleh Park Jeong-in (20' dan 72'), Yeon Jei-min yang mencetak gol bunuh diri (86'), dan Lee Sang-heon (90+2').
Kekalahan ini juga mengakhiri rentetan hasil apik yang didapatkan Ansan Greeners FC dalam lima laga terakhirnya.
Sebelumnya, tim yang berlaga di kasta kedua Liga Korea Selatan itu belum pernah kalah dalam lima laga terakhir dengan rincian tiga kali imbang dan dua kali menang.
Baca Juga: Tak Ada Pemain Real Madrid yang Berani Ambil Kostum Nomor 4 Gantikan Sergio Ramos
Seusai laga, pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik, meminta maaf kepada para pendukungnya.
Menurutnya, hasil buruk 0-4 itu murni karena kesalahannya yang tamak ingin terus menyerang.
"Ini adalah kekalahan total. Saya tidak punya alasan apa pun," ucapnya seperti dikutip Bolasport.com dari Sports-G.
"Lawan kami telah mengeluarkan segalanya, tetapi kami tidak. Ada perbedaan yang signifikan dalam determinasi," tuturnya lagi.
Baca Juga: Bukan Rashford atau Martial, Ini Penyerang Tengah yang Cocok untuk Man United Selain Cavani
Menurut Kim Gil-sik, dirinya seharusnya bisa lebih berhati-hati dalam mengatur strategi sebagai pelatih.
Namun, juru taktik 42 tahun itu terlalu tamak meminta anak asuhnya tampil menyerang dan agresif ke lini pertahanan lawan.
Karena keasyikan menyerang, gawang Ansan Greeners yang dijaga Lee Hee-seong justru rawan kebobolan.
"Seperti biasa, saya seharusnya fokus di pertahanan, tapi saya ingin tampil agresif seperti yang saya bilang sebelumnya," ucap Kim Gil-sik.
Baca Juga: Demi Cegah Penyebaran COVID-19, Barcelona Gunakan Cristiano Ronaldo
"Sepakbola tidak berjalan seperti yang kamu inginkan. Untuk jadi tim yang kuat, kita harus fokus pada masing-masing laga, tetapi kali ini tidak bisa."
"Saya mengganti beberapa pemain dan saya percaya pada mereka. Mereka telah melakukan yang terbaik."
"Saya pikir ketamakan pelatih tidak membawa hasil baik. Saya ingin tampil lebih baik lagi karena hanya ada beberapa laga yang tersisa," tandasnya.
Terlepas dari itu, Asnawi Mangkualam tampil cukup apik dalam laga yang juga dihadiri oleh sekitar 30 Warga Negara Indonesia itu.
Asnawi bahkan hampir saja mencetak assist jika saja Kim Ryun-do bisa menceploskan bola yang dikirimkan padanya ke gawang Busan IPark.
Sayang, eksekusi Kim Ryun-do yang sejatinya berdiri bebas itu masih melebar ke sisi kiri gawang lawan.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | sports-g.com |
Komentar